Dituding Jadi Otak Pembunuhan Suzanna, Begini Perlakuan Clift Sangra Saat Jadi Suami Suzanna
Suzanna yang meninggal 10 tahun silam ini dituding sudah direncanakan oleh sang suami, Clift Sangra.
Hari-hari Clift terasa sepi karena bila biasanya Suzanna menyambutnya pulang, dia sudah tiada lagi.
Bahkan, katanya, dia saat itu tidak berani menengok kamar Suzanna, bukan karena takut, tapi karena tak kuat menyadari dia telah pergi.
Selama 25 tahun 5 bulan berumah tangga, Clift berkata bahwa semua kenangan bersama istrinya begitu indah.
Salah satu kenangan terindahnya adalah ketika Suzanna berulang tahun ke-66, dua hari menjelang Suzanna meninggal.
Saat itu, Clift menawari Suzanna mau dimasakkan apa dan Suzanna menjawab tidak mau macam-macam, hanya minta dimasakin nasi kuning dan rica-rica, masakan khas Manado. (*)
Artikel ini tayang di intisari -- Dituduh Rencanakan Pembunuhan, Cinta Clift Sangra kepada Suzanna Begitu Besar Meski Lebih Muda 23 Tahun
Tatik Ariyani