Cerita Wanita Penjual Kopi Pangku, Punya Panggilan Kode dan Rela Temani Perjalanan Sopir Truk

Mawar bercerita soal pengalamannya menjadi penjaja 'kopi pangku', istilah yang dikenal sebagai praktik asusila terselubung berbalut berdagang kopi

Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TribunnewsBogor.com/Afdhalul Ikhsan
Mawar (bukan nama sebenanrya) menjajakan Kopi Pangku di pintu keluar Tol Gunungputri, Kabupaten Bogor 

"Bisa nambah kok, mainnya kadang di dalam truk kadang juga di luar tergantung yang minta," sambungnya.

Sesaat kemudian, dari jarak 100 meter, sebuah truk fuso warna merah pengangkut beton seketika berhenti di pembatas jalan dan memanggil Mawar.

Panggilan itu terdengar seperti kode, Mawar pun langsung merespon cepat dan berlari ke arah truk tersebut.

Mawar tampak berbincang-bincang lebih dulu yang kemudian membukan pintu truk lalu duduk di kursi penumpang, tepat di sisi sang sopir.

Sopir itu langsung beranjak pergi membawa Mawar sekira pukul 01.15 WIB, Jum'at (9/11/2018).

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved