Emping Jengkol Khas Kota Bogor, Makanan Tradisional yang Sering Dibawa Keluar Negeri untuk Oleh-oleh
Emping jengkol produksi rumahan para ibu rumah tangga di kampung Kebon Jukut, Kelurahan Babakan Pasar, Kota Bogor rupanya disenangi para wisatawaan.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Emping jengkol produksi rumahan para ibu rumah tangga di kampung Kebon Jukut, Kelurahan Babakan Pasar, Kota Bogor rupanya disenangi oleh para wisatawan asing.
Bahkan beberapa kali wisatawan asing yang berkunjung ke Kota Bogor membawa oleh-oleh emping jengkol.
Ika Sutika (54) seorang pembuat emping jengkol mengatakan biasanya para wisatawan asing dari Malaysia, Singapura dan Australia sengaja datang untuk membeli emping jengkol.
"Iya biasanya dibawa sama pemandunya atau kadang dibawa sama teman mahasiswanya beli kesini, iya itu untuk dibawa ke luar negeri untuk oleh-oleh," katanya.
Selain wisatawan asing, emping jengkol khas Kota Bogor juga digemari oleh mahasiswi yang sedang mengenyam pendidikan di Kota Bogor.
Biasanya saat akan pulang ke kampung halamannya para mahasiswi ini membawa oleh-oleh emping jengkol.
"Sering mahasiswi ke sini, sudah pada tau emping jengkol ibu Ika. Nanya saja ke warga nanti juga ditunjukin, sudah pada tahu," ujarnya.
Harga satu bungkus emping jengkol Ibu Ika pun bisa dibilang cukup terjangkau.
Satu bungkus plastik dihargai Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu rupiah.

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											