Lirik Lagu Bohemian Rhapsody Lengkap dengan Artinya, Mulai dari Kata Bismillah sampai Iblis Belzebub
Tapi, dari sekian banyak lagu Queen, boleh dibilang Bohemian Rhapsody memang yang paling fenomenal
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Film Bohemian Rhapsody menjadi hits di sejumlah negara dunia, termasuk Indonesia.
Film Bohemian Rhapsody ini diangkat dari kisah nyata perjalanan band legendaris asal Inggris, Queen, dan sosok sang frontman nan fenomenal, Freddie Mercury.
Bohemian Rhapsody merupakan satu dari banyak lagu Queen yang begitu populer.
Bahkan, lagu ini seperti jadi lagu wajib di berbagai even olahraga.
Tapi, dari sekian banyak lagu Queen, boleh dibilang Bohemian Rhapsody memang yang paling fenomenal.Itu karena karakter lagu ini yang begitu unik.
Tidak hanya soal permainan tempo naik turun, lambat cepat, yang seakan mempermainkan emosi penikmatnya.
Lagu ini juga memadukan sejumlah gaya bernyanyi, mulai dari opera klasik, pop, sampai ke rock n roll.
Yang makin unik, adalah penggunaan kata-kata tak lazim yang disematkan Freddie Mercury di lagu ini.
Kata-kata dari kitab suci Al Quran, Bismillah, misalnya.
Tak lazim, disematkan oleh seorang penyanyi Inggris di lagunya, apalagi di era 70-an.
Lalu, apa sebenarnya makna dari lirik lagu Bohemian Rhapsody ini?
Bagi anda yang belum hafal, berikut lirik lagu Bohemian Rhapsody tersebut :
Is this the real life?
(Apakah ini nyata?)
Is this just fantasy?
(Ataukah hanya fantasi saja?)
Caught in a landslide,
(Terperangkap di longsor)
No escape from reality.
(Tak bisa lolos dari kenyataan)
Open your eyes,
(Buka matamu)
Look up to the skies and see,
(Tengoklah langit dan lihat)
I'm just a poor boy, I need no sympathy,
(Aku hanya anak miskin, aku tak butuh simpatimu)
Because I'm easy come, easy go,
(Karena aku mudah datang, mudah pula pergi)
Little high, little low,
(Kadang senang, kadang sedih)
Any way the wind blows doesn't really matter to me, to me.
(Ke manapun angin berhembus, tak akan jadi masalah bagiku)
Mama, just killed a man,
(Mama, aku baru membunuh seorang pria)
Put a gun against his head,
(Kutaruh pistol di kepalanya)
Pulled my trigger, now he's dead.
(Kutarik pelatuk, dan dia tewas)
Mama, life had just begun,
(Mama, hidupku barulah mulai)
But now I've gone and thrown it all away.
(Tapi kini aku malah menyia-nyiakannya)
Mama, ooh, didn't mean to make you cry,
(Mama, ooh, aku tak bermaksud membuatmu menangis)
If I'm not back again this time tomorrow,
(Bila aku tak muncul di waktu ini besok)
Carry on, carry on as if nothing really matters.
(Tabahlah, tabahlah seperti tak ada masalah apa-apa)
Too late, my time has come,
(Terlambat, waktuku telah tiba)
Sends shivers down my spine,
(Aku menggigil sampai merasuk ke tulang)
Body's aching all the time.
(Tubuhku terus terasa sakit)
Goodbye, everybody, I've got to go,
(Selamat tinggal semuanya, aku harus pergi)
Gotta leave you all behind and face the truth.
(Aku akan meninggalkan kalian, dan hadapi kenyataan)
Mama, ooh (any way the wind blows),
(Mama, ooh (kemana pun angin berhembus)
I don't wanna die,
(Aku tak mau mati)
I sometimes wish I'd never been born at all.
(Kadang aku berharap aku tak pernah dilahirkan saja)
I see a little silhouetto of a man,
(Aku melihat bayangan seseorang)
Scaramouche, Scaramouche, will you do the Fandango?
(Scaramouche, Scaramouche, maukah kau berdansa?)
Thunderbolt and lightning,
(Kilat dan petir bersahutan)
Very, very frightening me.
(Sangat menakutkanku)
(Galileo) Galileo.
(Galileo) Galileo,
Galileo Figaro
Magnifico-o-o-o-o.
I'm just a poor boy, nobody loves me.
(Aku hanya anak malang, tak ada yang mencintaiku)
He's just a poor boy from a poor family,
(Dia hanya anak malang dari keluarga miskin)
Spare him his life from this monstrosity.
(Ampunilah dia dari kesulitan ini)
Easy come, easy go, will you let me go?
(Mudah datang, mudah pergi, sudilah kau mengampuniku?)
Bismillah! No, we will not let you go. (Let him go!)
(Bismillah! Tidak, kami tak akan mengampunimu (Bebaskan dia!)
Bismillah! We will not let you go. (Let him go!)
Bismillah! We will not let you go. (Let me go!)
Will not let you go. (Let me go!)
(Tak akan kami membebaskanmu!)
Never let you go (Never, never, never, never let me go)
(Tak akan pernah kami membebaskanmu!)
Oh oh oh oh
No, no, no, no, no, no, no
Oh, mama mia, mama mia (Mama mia, let me go.)
(Oh, mama mia, ampunilah aku)
Beelzebub has a devil put aside for me, for me, for me.
(Iblis Beelzebub telah mengutus setan untukku)
So you think you can stone me and spit in my eye?
(Jadi kau kira bisa merajam dan meludahi mataku?)
So you think you can love me and leave me to die?
(Jadi kau kira, kau bisa mengatakan mencintaiku tapi membiarkanku mati?)
Oh, baby, can't do this to me, baby,
(Oh kasih, kau tak bisa melakukan itu padaku)
Just gotta get out, just gotta get right outta here.
(Aku harus keluar dari sini)
(Ooooh, ooh yeah, ooh yeah)
Nothing really matters,
(Tak ada masalah berarti)
Anyone can see,
(Semua bisa melihat)
Nothing really matters,
(Tak ada masalah berarti)
Nothing really matters to me.
(Tak ada masalah berarti buatku)
Any way the wind blows.
(Kemanapun angin berhembus)
Kisah Hukuman Mati
Dikutip dari berbagai sumber, Freddie Mercury hingga akhir hayatnya di tahun 1991, tak pernah secara eksplisit menjelaskan apa arti dari lagu ini.
Ia sendiri ingin agar penikmat karya Queen, bisa berfantasi dan membayangkan sendiri apa kisah di balik lagu ini.
Bahkan, kepada seorang temannya, seorang DJ bernama Kenny Everett, Freddie mengaku bahwa lirik itu ditulis secara acak saja tanpa makna.
Tapi, banyak yang meragukan pengakuan Freddie.
Ia menempuh pendidikan tinggi di bidang seni.
Banyak yang ragu, ia menciptakan karya tanpa makna.
Gitaris legendaris Queen, Bryan May, juga percaya, hampir semua lagu yang ditulis Freddie, terinspirasi dari perjalanan hidupnya.
"Freddie adalah orang yang rumit. Dia terlihat lucu di permukaan, tapi memendam masalah di masa kecilnya,".
"Dia tak pernah menjelaskan lirik itu, tapi aku rasa dia menaruh banyak hal tentang kisahnya di lagu itu," kata ujar Bryan May, gitaris Queen, soal Bohemian Rhapsody.
Secara keseluruhan, lagu Bohemian Rhapsody ini mengisahkan tentang vonis huikuman mati yang dihadapi oleh seorang remaja.
Remaja ini tersandung masalah hukum, setelah membunuh seseorang dengan menembaknya.
Ia kemudian curhat kepada ibunya (sosok Mama), tentang kegalauannya.
Di satu sisi ia menyesal dan ingin agar bebas.
Bahkan ia mengaku sangat ketakutan di detik-detik jelang eksekusi mati.
Tapi di sisi lain, ia ingin agar ibunya tak bersedih memikirkannya.
Ia minta sang ibunda pergi merelakannya.
Lagu ini juga menceritakan jalannya pengadilan, ketika hakim berdebat, apakah mengampuni remaja atau tidak.
Sementara rakyat memohon kepada hakim, agar mengampuni si remaja itu, lantaran iba karena dia yang berasal dari keluarga miskin.
Setelah hakim tak mengabulkan permohonan ampunnya, si remaja itu pun sempat marah.
Tapi di akhir lagu, diperlihatkan fase ketika si remaja itu mulai pasrah dan bersiap menghadapi hukuman mati.
Makna Bismillah
Dikutip dari Songfact.com, banyak spekulasi berusaha menerka apa makna dari lirik lagu Bohemian Rhapsody.
Banyak penafsir menghubung-hubungkan, apa korelasi antara kata-kata asing seperti Bismillah, Scaramouch, dan Beelzebub.
Bismillah merupakan kata dari bahasa Arab dan menjadi kata sakral pemeluk agama Islam, yang bermakna : Dengan Menyebut Nama Allah.
Sementara Scaramouch, merupakan sebuah tokoh dari opera klasik Italia, seorang tentara yang punya karakter banyak omong tapi pengecut.
Sementara Beelzebub, adalah istilah dari Bahasa Ibrani untuk menyebut sosok Iblis bersayap.
Istilah ini ada di Alkitab.
Tak hanya 3 kata itu, satu kata aneh lain di lagu Bohemian Rhapsody adalah munculnya nama ilmuwan terkenal Italia, Galileo.
Banyak versi dan kebingungan soal penggunaan istilah Galileo.
Banyak yang menduga, Freddie menyematkan nama ini untuk menjuluki Bryan May.
Bryan May sebenarnya adalah seorang praktisi dunia astronomi.
Bahkan, pada 2007, Bryan May menyandang gelar PhD di astrofisika.
Julukan Galileo diberikan karena Galileo Galilei adalah seorang astronom yang pertama menggunakan teleskop.
Versi lain, seperti dikutip dari perdebatan di Steve Hoffman Music Forum menyebut, Galileo adalah kiasan yang disematkan Freddie Mercury untuk menyebut Yesus Kristus.
Selain Galileo, ada lagi istilah asal Italia yang digunakan Freddie Mercury, yakni Figaro dan Magnifico.
Dua istilah ini seringkali digunakan di opera klasik khas Italia.
Sementara, penggunaan kata Bismillah diyakini karena Freddie Mercury punya darah dari keluarga penganut Zoroastronisme, sebuah aliran kepercayaan kuno dari Persia atau Iran.
Keluarga Freddie adalah imigran yang awalnya hidup di Zanzibar, Tanzania, Afrika.
Negara ini didominasi penduduk muslim (60%).
Ini menjelaskan banyak, bagaimana Freddie, meski bukan seorang muslim, mengenal istilah Bismillah.
Karena adanya masalah pemerintahan di negara tersebut, mereka berimigrasi ke Inggris pada 1964.
Beberapa makna dari lirik Bohemian Rhapsody itu pun diduga mengisahkan kesedihan Freddie Mercury meninggalkan kampung halamannya.
Ada juga dugaan lagu ini mencerminkan pengakuan terselubung Freddie Mercury, mengenai perilaku menyimpang seksualnya.
Sebagaimana diketahui, Freddie Mercury hidup sebagai seorang gay.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Makna Lirik Lagu Bohemian Rhapsody karya Queen, Mulai dari Kata Bismillah sampai Iblis Belzebub