Pilpres 2019
Sandiaga Uno Ditolak Pedagang Pasar Hingga Diminta Pulang: Kejadian Itu Spontan Apa Adanya
Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno dikabarkan mendapat penolakan dari pedagang saat melakukan kunjungan ke pasar
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
"Kan itu respons publik, artinya berpolitik itu harusnya dengan ketulusan, tidak usah playing victim, toh Ratna Sarumpaet sudah gagal sebagai playing victim. Enggak perlu di contoh-contoh lagi," ucap Hasto.
Penjelasan Sandiaga Uno
Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno membantah keras kejadian penolakan dirinya di Pasar Kota Pinang, Labuhanbatu, Sumatera Utara pada Selasa (11/12/2018) sebagai rekayasa.
"Tidak benar sama sekali, ngawur itu. kejadian di sana apa adanya, tidak ada rekayasa sama sekali," papar Sandiaga khusus kepada Tribunnews.com malam ini (13/12/2018).
• Minta Maaf Sudah Sebar Isu Jokowi PKI, La Nyalla: Potong Leher Saya Kalau Prabowo Menang di Madura
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu membantah keras rekayasa. Apalagi yang dikatakan anggota tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin bahwa hal itu sandiwara saat blusukan ke pasar di Kota Pinang adalah sebuah rekayasa.
Sandi (nama panggilan akrabnya) memang berusaha untuk mendengarkan langsung semua keluhan yang ada di masyarakat Sumatera Utara tanpa rencana atau rekayasa apa pun.
"Itu apa adanya seperti yang kita lihat pada video yang beredar. Saya tak pernah meminta siapa pun untuk merekayasa apa pun. Jadi kejadian itu spontan apa adanya ketika saya datang ke sana," tekannya lagi berulang kali kepada Tribunnews.com yang ingin mengkonfirmasi hal tersebut.
(Tribun Medan/Tribunnews.com)