Andi Arief Bocorkan Pengakuan Perusak Bendera Demokrat, SBY : Saya Tidak Berkompetisi dengan Jokowi
Dari pengakuan terduga pelaku, tulis Andi Arief, perusak bendera Demokrat ada 35 orang, dibagi dalam lima kelompok.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Soewidia Henaldi
"Dari pengakuan orang di tangkap oleh Polisi, Jumlah perusak atribut partai Demokrat ada 35 orang yg dibagi dlm 5 kelompok, satu regu 7 orang.
Mereka dibayar 150 ribu/orang.
Yang menyedihkan, pemberi order dari Partai berkuasa." tulis Andi Arief.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY sampai mengecek langsung ke lokasi perusakan bendera Demokrat di Riau.
"Ini menyayat hati," kata SBY sambil mengelus-elus dada.

Kini Partai Demokrat sudah melaporkan perusakan bendera Demokrat ke Polresta Pekanbaru.
"saya ini bukan capres, saya tidak berkompetisi dengan bapak Presiden Jokowi, saya sebagai pemimpin partai Demokrat berikhtiar, berjuang dengan cara-cara yang baik, yang amanah sesuai dengan yang diatur dalam konstitusi dan Undang-undang. tapi ternyata ini yang kami dapatkan," kata SBY di video
SBY juga memerintahkan pada para petinggi Partai Demokrat di Riau dan Pekanbaru untuk menurunkan semua spanduk dan bendera.
"oleh karena itu Saya perintahkan kepada sekjen dan pemimpin Demokrat di Riau dan Pekanbaru agar semua atribut ucapan selamat datang atas kunjungan saya dan bendera Demokrat diturunkan
lebih baik kita mengalah daripada kita menyaksikan bendera kita, baliho-baliho yang tidak berslaah dirobek," kata SBY soal perusakan bendera Demokrat di Riau