Pilpres 2019

Gelar Konferensi Nasional Partai Gerindra, Prabowo: Saya Panggil Kalian untuk Minta Uang dari Kalian

Dalam acara Konferensi Nasional Partai Gerindra 2018 ini digelar tertutup dan dihadiri oleh sejumlah tokoh partai koalisi maupun agama.

Penulis: yudhi Maulana | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Prabowo menghadiri undangan kopdar Forum Gabungan Roda 02 (Forgab) di lapangan parkir Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (16/12/2018). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Acara Konferensi Nasional Partai Gerindra 2018 digelar hari ini, Senin (17/12/2018) di Sentul International Convention Center (SICC), Babakanmadang, Kabupaten Bogor.

Dalam acara Konferensi Nasional Partai Gerindra 2018 ini digelar tertutup dan dihadiri oleh sejumlah tokoh partai koalisi maupun agama.

Mulai dari Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Gubernur Jakarta Anies Baswedan, sampai Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso.

Selain dihadiri calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Sandiaga Salahudin Uno, sejumlah tokoh non partai seperti dari anggota KSPI dan GNPF Ulama serta relawan Emak-Emak juga hadir.

Dikutip dari Tribunnews.com, Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan acara tersebut diselenggarakan untuk menyemangati caleg agar memenangkan Prabowo-Sandi di wilayah masing-masing.

“Apa yang disampaikan Prabowo dan Sandi akan memberi semangat para calef untuk memenangkan capres no urut 02 di daerah masing-masing,” jelasnya.

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berjoget di depan ribuan driver ojek online
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berjoget di depan ribuan driver ojek online (Tribunnews.com/Naufal Fauzy)

Muzani mengatakan pembekalan juga akan diberikan kepada relawan untuk mengawal jalannya Pemilu 2019.

“Kami berharap relawan juga mencermati DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang baru saja dirilis, jangan sampai ada pemilih fiktif di dalamnya,” pungkas Muzani.

Dalam tayangan ulang yang disiarkan Gerindra TV yang disebarkan di akun twitter Partai Gerindra, sejumlah tokoh memberikan pidato politiknya.

Pesan Fahri Hamzah untuk Tim Jokowi : Jangan Menyerang Pribadi Prabowo, Akan Gagal

Prabowo di Depan Driver Ojol : Kalau Dikasih Duit Suruh Nyoblos A atau B Terima Aja, Itu Duit Kalian

Para relawan pun riuh ketika giliran Prabowo menyampaikan pidatonya.

Dalam pidatonya, prabowo mengucapkan terimakasih kepada para kader dan simpatisan yang hadir di acara Konderensi Nasional Partai Gerindra.

Prabowo juga berterimakasih karena ribuan relawan yang hadir banyak yang menggunakan uang pribadi.

"Tidak pernah kita beri uang ke daerah-daerah, ternyata Partai Gerindra tanpa uang masih kompak masih setia dan masih berjiwa militan," ucapnya dalam pidatonya.

"Saudara-saudara, bahkan saya memanggil kalian ke sini justru saya ingin minta uang dari kalian. Kalian kesini biaya sendiri, betul? bahkan yang bukan gerindra tapi simpatisan gerindra juga datang ke sini," tambah Prabowo disambut riuh ribuan kader dan simpatisan Partai Gerindra.

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto hadir dalam acara Gala Dinner bersama pengusaha Tionghoa di Suncity Luxury Club, Jakarta, Jumat malam, (7/12/2018)
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto hadir dalam acara Gala Dinner bersama pengusaha Tionghoa di Suncity Luxury Club, Jakarta, Jumat malam, (7/12/2018) (Tribunnews.com/Taufik Ismail)

Prabowo melanjutkan, Konferensi Nasional Partai Gerindra digelar utuk persiapan untuk menghadapi Pilpres 2019.

"Saya memanggil konferensi ini sebelum kita melaskanakan pekerjaan yang besar, yaitu saya menganggap Konfernas ini adala sebuah taklimat sebelum kita terjun ke laga menyelamatkan bangsa dan negara," ucapnya.

Prabowo menghargai banyak para relawan yang hadir jauh-jauh dari daerah tanpa dibayar.

"Saya menghargai saudara-saudara yang datang jauh-jauh tanpa dibayar, saya tidak tahu darimana uangya, urunan. Ada ojek online, terimakasih. Ini tukang ojek aja ngirim penghasilannya aja ke dana kita," tuturnya.

Amien Rais Minta Waktu Luang Berdoa 2 Menit

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais hadir dalam acara konsolidasi nasional Partai Gerindra di Sentul, Jawa Barat, Senin, (17/12/2018).

Dalam sambutannya, Amien meminta masyarakat meluangkan waktu dua menit untuk mendoakan kemenangan Prabowo-Sandi.

"Doanya, ya allah mudah-mudahan engkau berikan kepada bangsa Indonesia (pemimpin) yang ramah ke rakyat sendiri kemudian yang dapat lakukan perubahan seperti yang kita cita-citakan kita semua," ujar Amien.

Amien mengatakan itu yang bisa dilakukan sekarang ini. Apalagi dari segala lini terutama logistik, pasangan Prabowo-Sandi kalah oleh kubu Jokowi-Ma'ruf.

"Jadi kalau jor-joran uang, kita kalah, jor-joran networking internasional, kita kalah, jor-joran ugal-ugalan, kita kalah, karena itu saya mohon saudara ku, yang beragaam islam, kalau solat lima waktu, sisakan dua menit," katanya.

Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais menggelar jumpa pers terkait uang Rp 600 juta yang disebut jaksa KPK berasal dari aliran dana kasus korupsi pengadaan alat kesehatan dengan terdakwa mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari di kediamannya di Taman Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017). Dalam keterangan persnya, Amien menyebutkan bahwa kejadian pada Januari hingga Agustus 2007 lalu dia mengaku menerima bantuan dana operasional dari Soetrisno Bachir, mantan Ketua Umum DPP PAN. (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)
Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais menggelar jumpa pers terkait uang Rp 600 juta yang disebut jaksa KPK berasal dari aliran dana kasus korupsi pengadaan alat kesehatan dengan terdakwa mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari di kediamannya di Taman Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017). Dalam keterangan persnya, Amien menyebutkan bahwa kejadian pada Januari hingga Agustus 2007 lalu dia mengaku menerima bantuan dana operasional dari Soetrisno Bachir, mantan Ketua Umum DPP PAN. (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO) (Kompas.com)

Menurutnya apabila semua pendukung Prabowo-Sandi berdoa termasuk mereka yang beragama lain, maka kemenangan Pemilu Presiden dapat terwujud. Karena kata Amien, hanya kekuatan langit yang tidak bisa direkayasa.

"Mudah-mudahan kalau kalian semua berdoa 17 April kita bisa syukuran bersama. Hanya itu pokoknya, di atas segalanya ada kekuatan langit yang tidak bisa di rekayasa segela macam. Merdeka Allahu Akbar," pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved