Pilpres 2019
Sudjiwo Tedjo Sebut Tim Jokowi Vs Prabowo Perlu Cermin, Samakan Isu Selang Cuci Darah & Mobil Esemka
Menurut Sudjiwo Tedjo, soal hoaks ini sebaiknya kedua kubu saling bercermin atas aibnya masing-masing.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Ia berulang kali mengatakan, yang dibutuhkan oleh kedua kubu adalah sama-sama bercermin.
Sebab menurutnya, kedua kubu sama-sama menuding dan sama-sama memproduksi hoaks dan fitnah
"Yang paling dibutuhkan oleh setiap kubu kini cermin
Saat menuding kubu lain main fitnah, lihatlah dirimu di dalam cermin
Saat menuding kubu lain produsen hoax, lihatlah dirimu di dalam cermin," tulisnya lagi.
Kemudian di cuitan terbarunya, Sudjiwo Tedjo lagi-lagi menegaskan kalau dirinya netral pada Pilpres 2019 ini.
Sebab sebelumnya, ia juga berkomentar soal hoaks 7 kontainer surat suara yang sudah tercoblos di Tanjung Priok.
Ia menulis kalau dirinya sejak awal sulit untuk mempercayai informasi tersebut.
"Sekarang kalian mulai ngerti knp aku netral, kan?
Ya itu antara lain alasan duniawinya.
Selain alasan spiritual #SastraJendra alias Sastra Ilahiah ttg #Paradoks Semesta," cuitnya.
TKN Jokowi Minta SBY Tertibkan Andi Arief
Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin meminta Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menertibkan anggotanya, Andi Arief.
Sebab, Andi yang menjabat Wakil Sekjen Partai Demokrat ini dianggap telah menyebarkan hoaks mengenai keberadaan tujuh kontainer surat suara yang sudah dicoblos.
• Ahmad Dhani Ngaku Mak Comblang Irwan Mussry, Maia Estianty Bantah: Sudah Dekat Sejak SMP
• Isu 7 Kontainer Surat Suara, Ernest Prakasa: Faldo Maldini Setia ke Wowo Seberapa Besar Pun Hoaksnya
"Kami harapkan Pak SBY mulailah menertibkan prajurit-prajuritnya. Karena nanti citra Pak SBY yang bagus itu bisa turun. Jangan sampai citra SBY turun karena prajuritnya," kata Juru Bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Arya Sinulingga, di Rumah Cemara, Jakarta, Kamis (3/12/2018).