Mahfud MD Dapat Info Andi Arief Sakau Saat Debat Soal Hoax 7 Kontainer, Rachland Nashidik Mengkritik

Dikritik Rachland Nashidik saat Duga Andi Arief Sakau, Mahfud MD Tak Banyak Respon : Publik Menilai

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dugaan perihal Andi Arief yang menggunakan Narkoba rupanya sudah diketahui oleh Mahfud MD.

Karenanya, Mahfud MD pun mengakui sempat menuliskan cuitan bertema anjuran untuk mengajak tak menggunakan narkoba.

Namun saat itu, Mahfud MD mengungkap bahwa dirinya tak menyebut atau menandai akun Andi Arief.

Hingga akhirnya, Andi Arief dikabarkan terjerat narkoba dan ditangkap pihak kepolisian pada Minggu (3/3/2019).

Dilansir dari tayangan Indonesia Lawyers Club, Mahfud MD pun mengungkap perihal dugaan tersebut.

"Pada 10 Februari atau Januari, saya membuat cuitan begini 'Hai anak millenial, hati-hati anda dengan narkoba. Karena narkoba itu menghilangkan akal sehat dan membunuh masa depan Anda serta membunuh kemanusiaan Anda'. Terus terang itu saya berikan kepada Andi Arief pada waktu itu," ungkap Mahfud MD dilansir TribunnewsBogor.com.

Kendati demikian, Mahfud MD memaparkan bahwa dirinya tidak menandai akun Andi Arief langsung.

Sebab dirinya tak ingin membuat tudingan tanpa adanya bukti.

"Jadi tanggal 10 bulan satu itu saya katakan itu kepada Andi Arief tetapi saya tidak menyebut Andi Arief. Karena dalam pikiran saya, Andi Arief ini pikirannya kacau.," ujar Mahfud MD.

• Andi Arief : Mohon Maaf, Saya Telah Membuat Marah dan Kecewa, Doakan Saya

Lebih lanjut, Mahfud MD pun memaparkan bahwa informasi yang ia ketahui soal Andi Arief yang terjerat narkoba itu diketahui dari seorang informan.

Saat itu, Mahfud MD yang tengah berdebat di media sosial dengan Andi Arief, diingatkan oleh seseorang untuk berhati-hati.

Karena menurut orang tersebut, Andi Arief diduga sedang mengalami sakau.

"Saya diberi tahu orang, lalu ada yang memberitahu. Hati-hati, itu anak sakau. Itu cuitannya begitu tuh sakau. Tetapi saya kan tidak bisa menyebut Andi Arief sakau, saya bisa dituntut ke pengadilan. Tapi karena sekarang sudah benar tertangkap, saya katakan sekarang," imbuh Mahfud MD.

Saat perihal bahasan tentang 7 kontainer surat suara, Mahfud MD mendapat 'serangan' dari Andi Arief.

Tak hanya itu, diakui Mahfud MD, perdebatan itu pun akhirnya melenceng dari topik utama yang dibahas oleh Andi Arief.

Saat itu, Mahfud MD kembali diingatkan oleh seseorang kecurigaannya terkait Andi Arief.

"Kemudian ada yang memberi tahu 'jangan dilayanin pak. Itu kena, tremor, tangannya tremor waktu itu. Dia kalau sedang berat gitu, ngejek orang, nyakitin orang sambil tertawa tapi sesudah itu dia takut," katanya.

• Janji Kembalikan Mahar Rp 2 M, Bella Luna Ngaku Tampar Suami Karena Bohong : Semua Kayak Neraka

Komentar yang dibuat Mahfud MD itu rupanya memicu kritikan dari Rachland Nashidik.

Wakil Sekjen (Wasekjen) Partai Demokrat itu pun lantas menyebut bahwa Andi Arief saat ini sedang berada di luar 'jangkauan' sehingga tak bisa memberikan argumennya sendiri.

"Situasi dimana Andi Arief ini seperti samsak. Dia berada di luar, tidak bisa membantah. Bahkan dengan argumen yang menurut saya bersifat post factum," ujar Rachland Nashidik.

Lebih lanjut, Rachland Nashidik juga menyebut bahwa Mahfud MD telah secara tidak fair membuat dugaan kepada Andi Arief.

Sebab menurut Rachland Nashidik, Mahfud MD menyangkutpautkan kasus Narkoba Andi Arief dengan perdebatan mereka di Twitter.

"Pak Mahfud punya perbedaan pendapat dengan Andi Arief. Menurut saya, situasi ini telah membuat kekesalan dalam perdebatan itu dan digunakan secara unfair menyangkutkannya dengan kenyataan bahwa Andi Arief ditemukan dengan narkoba," ungkapnya.

Kepada Mahfud MD, Rachland Nashidik mengaku tak pernah melihat Andi Arief mengalami tremor pada tangannya.

Pun dengan tudingan sakau yang dialamatkan kepada Andi Arief.

"Tangan tremor, saya tidak pernah menemukan Andi dengan tangan tremor apa segala macam. Atau hanya karena dia berpikir atau mengucapkan segala macam yang tajam terus dianggap dia sakau," ucap Rachland Nashidik.

• Digosipkan dengan Gisel, Mantan Pacar Agnez Mo Ungkap Kisah Asmaranya : Udah Lama Gak Pacaran

Karenanya, Rachland Nashidik pun menyampaikan kritikannya secara keras.

"Forum ini telah digunakan oleh Anda ( Mahfud MD) untuk menghakimi dia ( Andi Arief), tanpa dia punya kesempatan untuk menjelaskan kepada publik tentang posisinya sendiri. Itu kritik saya terhadap pak Mahfud," ucap Rachland Nashidik kepada Mahfud MD.

Melihat komentar tersebut, Mahfud MD pun langsung membalasnya dengan singkat.

"Anda saya lihat tidak pernah mengikuti perdebatan saya dengan Andi Arief," kata Mahfud MD.

Belum selesai Mahfud MD menjelaskan, Rachland Nashidik langsung memotongnya dengan argumen lain.

"Saya memang tidak mengikuti perdebatan itu. Karena itu perdebatannya terjadi di Twitter, bukan di sini. Anda dengan Andi Arief bisa berdebat di Twitter berdua," imbuh Rachland Nashidik.

Lebih lanjut, Rachland Nashidik pun menyebut perihal Andi Arief yang tidak bisa memberikan jawaban atas berbagai tudingan yang dialamatkan kepadanya.

"Andi ada di luar, sedang menjadi samsak sekarang. Publik anggap omongan Anda semua benar, bukan karena Anda benar, tetapi karena Andi tidak bisa memberikan perspektif yang lain," ungkapnya.

• Akad Nikah di Jepang, Syahrini Gelar Resepsi di Indonesia, Ini Orang Penting yang Bakal Diundang

Tak hanya itu, Rachland Nashidik juga kembali menuangkan kritikannya untuk Mahfud MD.

"Anda menggunakan dendam Anda, argumen post factum, untuk menunjukkan bahwa tudingan Andi Arief itu tidak valid. Karena apa ? karena dia sakau, kalau dia mengkritik tajam karena dia berhubungan dengan narkoba. Itu diluar argumentasi, diluar etik akademis," ucap Rachland Nashidik.

Mahfud MD yang tak memberikan banyak jawaban pun langsung membalasnya.

"Itu kan alasan Anda. Saya diundang kesini untuk apa ? Kan ada materi yang diminta," jawab Mahfud MD.

Jawaban singkat yang diurai Mahfud MD itu pun kembali dibalas oleh Rachland Nashidik.

Sejurus kemudian, Mahfud MD juga tampak membalasnya dengan penjelasan perihal Andi Arief.

"Anda mau menceritakan debat Anda dengan Andi Arief. Lalu mengatakan Andi Arief itu salah gara-gara dia narkoba. Argumen macam apa seperti itu ?" tanya Rachland Nashidik.

"Begini loh. Saya mengatakan, saya tahu, Andi Arief ini sudah diindikasikan lama. Tetapi waktu itu saya enggak bilang, enggak ada bukti saya. Baru ini konfirmasi. Oh ternyata benar nih. Kan benar toh," jawab Mahfud MD.

Seolah belum puas, Rachland Nashidik pun kembali melancarkan serangan untuk Mahfud MD.

• Hati-Hati Pelecehan Seksual Modus Baru Terekam CCTV, Pura-Pura Tanya Alamat

Hingga akhirnya, serangan itu pun kembali dibalas Mahfud MD dengan jawaban singkat.

"Apa hubungannya, antara fakta bahwa Anda tahu sesuatu tentang Andi Arief dengan argumen Anda dan Andi Arief ketika berdebat, urusannya apa ?" tanya Rachland Nashidik lagi.

"Eh bukan hanya dengan Andi Arief. Dengan banyak orang," ujar Mahfud MD.

"Oh yaudah, saya ngerti sekarang posisi Anda. Menurut saya tidak relevan," ungkap Rachland Nashidik.

"Enggak dong, Anda harus masuk, di Twitter itu banyak ribuan orang yang ikut mengomentari itu. Makanya dikonfirmasi oh berarti terkonfirmasi," imbuh Mahfud MD.

Tak mau masuk ke dalam pusaran perdebatan lagi, Rachland Nashidik akhirnya mengakhiri tanggapannya.

Pun dengan Mahfud MD yang meminta khalayak untuk menilainya sendiri.

"Saya sudah menyatakan poin saya, silahkan publik menilai," imbuh Rachland Nashidik.

"Ya silahkan juga publik menilai," kata Mahfud MD.

Tonton tayangan lengkapnya :