VIDEO Ardi Bakrie Rekam Pria Bunuh Diri Naik Cerobong 30 Meter, Suami Nia Ramadhani: Jangan Loncat!

VIDEO Ardi Bakrie Rekam Pria Coba Bunuh Diri Naik cerobong asap 30 Meter, Suami Nia Ramadhani: Jangan Loncat!

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Suami Nia Ramadhani, Ardi Bakrie menyaksikan di hadapannya ada seorang pria yang hendak bunuh diri.

Lokasi pria yang coba bunuh diri tersebut dekat dengan studio TV milik Ardi Bakrie yang ada di Pulogadung, Jakarta Timur

"Dekat kita, depan TV One ada orang yang mau bunuh diri. Itu tuh orangnya," ujar Ardi Bakrie sambil mengarahkan kameranya kepada pria tersebut seperti dilansir TribunnewsBogor.com, Rabu (10/4/2019).

Dari video Ardi Bakrie, terlihat pria tersebut sudah naik ke atas cerobong asap yang tingginya mencapai 30 meter dan bersiap untuk loncat ke bawah bunuh diri.

Telrihat masih ragu dan ketakutan, pria tersebut memeluk pagar pembatas sambil membawa selembar kertas.

Menyaksikan hal tersebut, Ardi Bakrie mengaku meringis dan melontarkan beberapa kalimat pencegahan kepada sang pria yang hendak bunuh diri tersebut.

"Aduh, jangan loncat dong," tulis suami Nia Ramadhani.

• Jedar Tuding Hubungan Wijin dan Gisel Hanya Gimmik, Nia Ramadhani Tantang Eks Agnez Mo Lakukan Ini

• 9 Tahun Pernikahan, Nia Ramadhani Beberkan Tips Harmonis dengan Ardi Bakrie

• 9 Tahun Menikah dengan Ardi Bakrie, Nia Ramadhani Sebut Hidup Bak Roller Coaster, Suami: Aku Sedih!

Masih memvideokan pria tersebut, Ardi Bakrie juga memberikan nasihat kepada pria tersebut.

Menurutnya, bunuh diri bukan satu cara terbaik untuk menyelesaikan suatu masalah, apapun itu.

"Ini bukan suatu cara yang bagus untuk menyelesaikan suatu masalah," ujar Ardi Bakrie.

Mendengar kata-kata bijak Ardi Bakrie, suami Nia Ramadhani ini malah mengejek diri sendiri.

"Deuh sok tahu banget sih lo Di," ejek Ardi Bakrie kepada dirinya sendiri.

Meski begitu, Ardi Bakrie terus melontarkan kalimat pencegahan untuk menyadarkan pria tersebut agar jangan bunuh diri.

"Janganlah, turunlah. Pasti kau masih punya keluarga (ingat keluarga)," cegah Ardi Bakrie.

Kemudian, Ardi Bakrie memvideokan saat-saat petugas sedang berunding dengan pria tersebut turun dari tower tersebut dan mengurungkan niatnya untuk bunuh diri.

• Ratna Sarumpaet: Salah Saya Apa Sih?

• Merasa Janggal Hasil Visum Audrey Disebut Tak Ada Luka, Hotman Paris Curigai Ini: Harus Dibeberkan!

Pria Ini Coba Bunuh Diri Sambil Teriakkan Nama Jokowi

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Warta Kota, seorang pria yang belum dikenal identitasnya memanjat cerobong asap setinggi kurang lebih 30 meter di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur.

Kasiops Suku Dinas Penanggulangan, Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya menerima kabar adanya seseorang yang memanjat cerobong asap itu pada sore tadi.

"Kami menerima informasi pada pukul 16.15 WIB. Menurut informasi dia naik pukul 16.00 WIB. Langsung kami luncurkan satu tim beranggotakan 6 personel," ucap Gatot saat dikonfirmasi, Rabu (10/4/2019).

Dari pengamatan petugas di lapangan, pria tersebut terlihat memegang selembar kertas berisi tuntutannya.

"Kami belum dapat informasi lebih detail terkait tulisan pada kertas yang dipegangnya."

"Sepertinya, itu semacam tuntutannya dia," katanya.

Tuntutannya itu ditujukan kepada Presiden Jokowi.

Dari atas, pria tersebut pun berteriak memanggil nama Jokowi.

Namun, Gatot menduga pria tersebut mengalami depresi.

"Diduga, dia depresi," ujar Gatot.

• Heboh Aktris Bollywood Sampai Ikutan Miris Kasus Audrey, Ternyata Ini yang Sebenarnya Terjadi

• Pelaku Pengeroyokan Audrey Mengaku Tertekan, Bantah Soal Benturkan Kepala Korban ke Aspal

Berdasarkan keterangan petugas keamanan, laki-laki itu sudah berada di atas cerobong sejak pukul 16.00 WIB tadi dan belum turun hingga pukul 17.20 WIB.

Petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan demi mengevakuasi laki-laki itu.

Petugas tampak menyiapkan trampolin di dasar cerobong untuk mengantisipasi bila laki-laki itu nekat melompat.

Akan tetapi, ternyata pria tersebut nekat loncat dari cerobong asap ketinggian 30 meter.

Setelah itu, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Persahabatan.

Sayangnya pada pukul 9 malam, pria tersebut dinyatakan meninggal dunia.

Menurut Polsek Cakung, pria tersebut mengalami pendarahan di bagian kepala dan memar di bagian dada sehingga nyawanya tak bisa diselamatkan lagi.

"Kondisinya sudah meninggal. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Persahabatan dengan menggunakan ambulans dari 118 didampingi petugas Kepolisian Polsek Cakung. Pukul 20.55 WIB, korban dinyatakan telah meninggal dunia akibat pendarahan di kepala dan memar di bagian dada" ujar Kapolsek Cakung, Kompol Imam Irawan dilansir dari Kompas.com.