Pilpres 2019
Syukuran Klaim Kemenangan Digelar Tertutup - Prabowo Dipanggil Presiden, Sandiaga Pilih Tak Datang
Pada acara sykuran klaim kemenangan itu, Prabowo Subianto dipanggil presiden, tapi Sandiaga Uno lebih memilih tak datang.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
4. Sandiaga Uno Pilih Tak Datang
Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, tak menghadiri syukuran dan konsolidasi relawan Prabowo-Sandiaga di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah ( TMII), Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019).
Ia menyambangi Gor Radio Dalam, tempat penghitungan suara Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada waktu bersamaan dengan syukuran tersebut.
Sandiaga Uno beralasan, ia tak hadir karena berbagi tugas dengan Prabowo.
"Kita (Prabowo dan Sandi) bagi tugas, saya ingin memastikan bahwa proses ini, ini relawan-relawan ini enggak tidur nih, sudah berapa hari ini mereka. Ya ada yang bagi tugas untuk syukuran, ada yang harus menyemangati jadi kalau dua-duanya bersyukur siapa yang menyemangati," ujar Sandiaga Uno kepada wartawan.
Sandiaga Uno kemudian membantah bahwa ketidakhadirannya di TMII merupakan bentuk perbedaan prinsipnya dengan pasangannya, Prabowo Subianto.
"Saya enggak punya perbedaan pandangan yang prinsip dan strategis terhadap Pak Prabowo. Saya meyakini bahwa pemilu ini jujur dan adil. Saya meyakini bahwa kinerja para relawan ini harus dihargai," kata dia.
Ia memilih untuk mengawal C1 sebagai bentuk mewujudkan pemilu yang prinsipnya terbuka dan berkeadilan.
Dalam mengawal proses penghitungan suara, Sandiaga Uno berencana mengunjungi sejumlah wilayah di pulau Jawa, Sumatera, dan wilayah Indonesia Bagian Timur untuk memberikan semangat kepada relawan-relawan.
• Pasukan Brimob Dikerahkan ke Jakarta, Ini Kata Kubu Jokowi dan Prabowo
• Penghitungan Suara KawalPemilu, Data Masuk 36,83 Persen : Prabowo-Sandi Unggul di Bekasi
5. Awak Media Diminta Keluar
Acara syukuran para relawan berlangsung secara tertutup.
Awak media yang meliput dipersilakan keluar ruangan saat Prabowo Subianto memulai pidatonya.
Prabowo Subianto sebelumnya telah tiga kali mendeklarasikan klaim kemenangan pasca-hari pemungutan suara pada 17 April lalu.