Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mimpi basah bisa saja terjadi kepada siapa pun yang tengah menjalankan puasa di bulan suci Ramadhan ini.

Namun, apakah mimpi basah ini bisa membatalkan puasa yang sedang laksanakan ?

Menurut penjelasan Ustaz Firdaus dari Yayasan Al Munawwar Kota Bogor, ada dua kemungkinan konsekuensi dalam dua situasi bagi yang mengalami mimpi basah di saat berpuasa.

Ia menjelaskan bahwa mimpi basah tidak membatalkan puasa karena karena termasuk sesuatu yang tidak disengaja.

Jika memang terjadi, orang tersebut harus segera melaksanakan mandi wajib atau junub untuk terus menjalankan ibadah.

"Kalau istilahnya mimpinya tidak disengaja itu tidak bisa membatalkan puasa," kata Ustaz Firdaus kepada TribunnewsBogor.com.

Namun kata dia, meski pun mimpi basah tidak membatalkan puasa, tapi juga bisa membatalkan pahala puasanya.

Yakni ketika orang yang bermimpi basah tersebut sebelumnya menonton atau melihat sesuatu yang diharamkan berkaitan dengan syahwat.

Hal itu kata dia bisa membatalkan pahala puasa tapi puasanya tidak batal.

"Kalau mimpinya habis melihat sesuatu yang diharamkan agama, puasanya gak batal tapi pahalanya batal, ada birahi. Karena salah satu membatalkan pahala puasa ini adalah melihat dengan syahwat. Tapi kalau seandainya kita mimpinya tidak lihat dulu yang diharamkan oleh agama, tidak ada apa-apa, tidur terus mimpi, itu tidak membatalkan puasa," ungkapnya.(*)