Selain Wajah & Tinggi Badan, 4 Hal Ini Diwariskan Orangtua pada Anak, Seperti Penyakit & Ukuran Dada
kemiripan wajah dan postur bukan satu-satunya “warisan” yang bisa diturunkan dari orangtua ke anak.
Tubuh setiap orang memiliki lebih dari 20.000 gen penyusun, di mana semua gen tersebut memiliki dua salinan berbeda yang didapat dari kedua orangtua.
Sedangkan DNA, menyumbang sebanyak 23 pasang kromosom untuk masing-masing tubuh anak.
Dengan kata lain, ayah dan ibu akan menyumbang masing-masing 23 kromosom, yang akhirnya membentuk 46 buah kromosom total alias 23 pasang kromosom.
Di dalam setiap kromosom tersebut ada beragam informasi dari gen yang berperan untuk menentukan tampilan fisik seorang anak.
Oleh karena tubuh memiliki dua pasang kromosom berbeda dari ayah dan ibu, otomatis pasangan gennya juga tidak sama.
Sepasang gen tersebutlah yang nantinya bertanggung jawab terhadap pembentukan ciri atau tampilan fisik khas seseorang. Alhasil, anak pun memiliki ciri khas tertentu karena diturunkan dari orangtua.
Itulah mengapa sebagian ciri fisik seorang anak biasanya mirip dengan ibu, sementara beberapa bagian tubuh lainnya menyerupai ayah.
Bahkan, bisa saja seorang anak lebih cenderung serupa dengan ayah atau ibunya saja. Lagi-lagi, hal ini dikarenakan DNA anak merupakan kombinasi dari kedua orangtuanya.
Akibatnya, warna rambut, warna bola mata, bentuk hidung, ketebalan alis, lentiknya bulu mata, dan hal lainnya pada anak mirip sekali dengan orangtuanya.
• SBMPTN 2019 Resmi Dibuka, Peserta Diimbau Berhati-hati Terhadap Penipuan Ini
• RSUD Kota Tangerang Terapkan Prinsip Syariah, Imbau Pasien Ditunggui Mahramnya, Dinkes Angkat Bicara
3. Tinggi Badan
Mengutip dari Genetics Home Reference, para peneliti meyakini bahwa sekitar 80 persen tinggi badan seorang anak dipengaruhi oleh faktor keturunan. Atau dengan kata lain, tubuh anak bisa tinggi atau pendek yakni karena mewarisi “bakat” dari orangtuanya.
Ada berbagai variasi gen yang bertugas untuk menentukan ukuran tinggi badan anak. Itu sebabnya, tidak mengherankan ketika melihat ada anak yang sangat yang tinggi, sementara ada juga yang biasa saja atau cenderung pendek.
Hal tersebut biasanya akan dengan mudah terjawab ketika melihat postur tubuh orangtuanya. Dalam arti, fisik tubuh anak yang tinggi sebenarnya diperoleh karena diturunkan dari orangtua dengan fisik yang serupa.
Namun, lain lagi ceritanya ketika antar saudara kandung ternyata memiliki tinggi badan yang berbeda. Ini bisa dikarenakan adanya kombinasi gen kedua orangtua yang berbeda, sehingga ukuran tinggi badan antara kakak dan adik biasanya juga tidak sama.
• Ternyata Steve Emmanuel Tak Nyaman Jadi Selebriti
• Dibiarkan Main Handphone Karena Sering Rewel, Bocah 2 Tahun Ini Harus Idap Rabun Jauh
4. Ukuran Payudara