Pembunuhan Anak di Bogor
Bocah yang Ditemukan Tewas di Bak Mandi Merupakan Anak Semata Wayang, Ibunya Sudah 5 Tahun Jadi TKW
FA ditemukan dengan kondisi mengenaskan di dalam bak mandi sebuah kamar kontrakan yang dihuni tukang bubur ayam berinisial H.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Keluarga almarhum tak menyangka, bocah cilik FA (8) yang selama 3 hari terakhir hilang di Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megsmendung, Kabupaten Bogor ditemukan tewas di dalam sebuah kontrakan milik kakek korban.
FA ditemukan dengan kondisi mengenaskan di dalam bak mandi sebuah kamar kontrakan yang dihuni tukang bubur ayam berinisial H.
"Kita gak nyangka, kasihan ibunya, padahal itu anak satu-satunya," kata Paman korban, Agus (33) kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (3/7/2019).
Agus menuturkan bahwa FA belum lama ini barus saja naik kelas 2 SD.
Korban pun kata dia, dikenal sebagai anak yang periang dan cukup aktif.
"Sebelumnya, ayah ibu korban sempat punya anak, tapi meninggal ketika masih bayi. Jadi FA itu anak satu-satunya. Dia orangnya aktif, periang," katanya.
• Kronologi Pembunuhan Anak di Bogor,Centong & Ember Jadi Saksi Bisu Kematian Gadis Kecil di Bak Mandi
• Ibu Bocah yang Ditemukan Tewas dalam Kamar Mandi Ternyata TKI, Pulang dari Taiwan Saat Dapat Kabar

Selama ini, FA kerap tinggal di dua lokasi yakni rumah orang tuanya dan kakeknya di desa yang sama berjarak beberapa ratus meter.
"Tapi paling sering dia di rumah kakek neneknya, karena ayahnya kerja sebagai teknisi di hotel dan ibunya udah 5 tahun jadi TKW di Taiwan," ujarnya.
Salah satu anggota keluarga yang lain, Fitri (28), mengaku bahwa pihak keluarga almarhum selama ini tidak punya masalah apapun dengan orang lain.
"Kita gak ada masalah, kita gak ada curiga karena masalah apa gitu sampai FA jadi begitu (diduga dibunuh), gak ada masalah apa-apa," ungkapnya.