Pemerintah Akan Benahi 1000 Perlintasan Kereta Di Jabodetabek, Bojonggede Jadi Prioritas

Edi menuturkan bahwa Jabodetabek masih memiliki 1000 perlintasan kereta sebidang yang nantinya akan diubah menjadi tidak sebidang

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Direktur Prasarana Badan Pengelola Tansportasi Jabodetabek (BPTJ), Edi Nursalam 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Direktur Prasarana Badan Pengelola Tansportasi Jabodetabek (BPTJ), Edi Nursalam mengatakan bahwa pihaknya kini tengah melakukan studi untuk membenahi perlintasan kereta di Jabodetabek.

Edi menuturkan bahwa Jabodetabek masih memiliki 1000 perlintasan kereta sebidang yang nantinya akan diubah menjadi tidak sebidang atau perlintasan kereta yang tak lagi berpapasan langsung dengan jalan arteri.

"Kita anggarkan, tahun ini kita studi dan tahun depan kita bangun. Namun perlu dukungan pemda terutama terkait pembebasan lahan dan penataan kawasan," kata Edi saat ditemui TribunnewsBogor.com di Cibinong, Kamis (25/7/2019).

Dia menjelaskan bahwa tahun ini pihaknya sedang menyusun desain perlintasan kereta tak sebidang untuk di seluruh Jabodetabek.

Desain itu meliputi beberapa opsi yakni dibangun flyover, underpass atau perlintasan kereta ditutup disertai penggabungan dengan jalur lain.

Perlintasan kereta Bojonggede, Kabupaten Bogor, kata dia, juga merupakan salah satu perlintasan kereta prioritas karena termasuk rawan kecelakaan dan rawan macet.

"Kita sedang susun desain seluruh Jabodetabek, kita cari prioritas yang mana paling rawan, paling macet, itu yang diutamakan dibangun. Bojonggede ini termasuk yang rawan, jadi pilihan utama," katanya.

Untuk perlintasan Bojonggede ini Edi mengaku bahwa kini masih dalam kajian apakah nantinya dibangun flyover atau underpass.

Hal ini juga sudah dibicarakan oleh BPTJ dengan pihak Pemda Kabupaten Bogor bersama Waki Bupati Bogor Iwan Setiawan.

"Ini akan kita serahkan ke pemda, kita cuma membantu membangun," ungkapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved