Dari Instalasi Bambu hingga Kunjungan Luar Negeri, Ruhut Sebut Anies Baswedan Sulit untuk Dipojokkan

Kata Ruhut Sitompul, Anies Baswedan itu mengingatkan pada film Kungfu Panda, namun Anies Baswedan kungfu lidah.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya
Kolase Kompas.com dan Tribunnews.com
Anies Baswedan dan Ruhut Sitompul 

Dari Instalasi Bambu, Reklamasi dan Kunjungan Luar Negeri, Ruhut Pandjaitan Sebut Anies Baswedan Sulit untuk Dipojokkan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ruhut Sitompul mengomentari beberapa perbincangan soal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sedang ramai belakangan ini.

Di antaranya yakni soal instalasi bambu Getih Getah, reklamasi hingga kunjungan Anies Baswedan ke luar negeri.

Hal itu disampaikan oleh Ruhut Sitompul di kanal Youtube miliknya, Ruhut P Sitompul, Sabtu (27/7/2019).

Ia pun tampak mengunjungi lokasi yang dulunya terdapat instalasi bambu Getih Getah di Tugu Tani.

Ia pun tampak mengomentari dana besar yang dipakai untuk membuat instalasi tersebut dan alasan Anies Baswedan memilih bambu.

Menurutnya, uang Rp 550 juta itu besar dan bisa digunakan untuk hal lain yang lebih bermanfaat.

"Kita hormati seniman bambu, tapi apa yang terjadi? Dia ringan saja, Rp 550 juta, kebayang itu kalau beli combro udah tenggelam Jakarta," katanya.

Meski begitu, kata dia, sulit untuk memojokkan Anies Baswedan, sebab pandai memainkan kata-kata.

"Anies ini memang susah dipojokkan, jadi ingat film Kungfu Panda, kalau Anies kungfu lidah, dia katakan kalau beli dari besi nanti musti diimpor dari Tiongkok, apa maksud kau Nis?," tanya Ruhut Sitompul.

Ia pun mengungkap bahwa di Indonesia juga banyak daerah penghasil biji besi.

Anies Baswedan Kirim Pesan Untuk Ahok, Singgung Soal Sindiran di Medsos : Dikiranya Saya Menghindari

Soal Pertemuan dengan Surya Paloh, Adian Napitupulu Soroti Lambang di Kemeja Anies Baswedan

"Bicara besi, bahannya biji-biji besi, di Indonesia banyak Nies, ada di Cilacap, Cilegon, kalau kau masih nggak tahu cari saja di atlas," katanya sambil tertawa.

Ia pun meminta Anies Baswedan berhenti menyebut pribumi dan non pribumi.

"kau kayaknya seperti gimana dengan Tiongkok tapi kau lupa, contohnya nih bawang dari Tiongkok, bus listrik pun kau pesan dari Tiongkok," jelasnya.

"Aku ini pening, kau gubernur atau menlu? yang lebih ngeri lagi kau ngomong Formula E, kau emangnya CEO olahraga?," tambahnya.

Ruhut Sitompul kemudian membahas soal kunjungan kerja Anies Baswedan ke luar negeri.

Mneurutnya, dalam satu tahun ini saja Anies Baswedan tercatat sudah empat kali ke luar negeri.

"Selama kau menjabat, tahun ini saja kau sudah empat kali (ke luar negeri) dari pertama kali kau menjabat sudah tujuh kali kau ke luar negeri," katanya.

Menurut Ruhut Sitompul, seharusnya Anies Baswedan fokus saja di Jakarta dan tidak perlu banyak pergi ke luar negeri.

"Jangan gitulah, alasan kau biar investro masuk, pariwisata meningkat, ingat kita punya duta besar yang mewakili Indonesia di sana, gak usah kau, di Jakarta aja lah kau mengurus Jakarta ini," bebernya.

Ia pun mewawancarai sejumlah warga yang ada di sekitar Tugu Tani.

Didukung Surya Paloh Nyapres 2024, Anies Baswedan Tetap Ingin Jadi Gubernur DKI

Surya Paloh Dukung Anies Maju di Pilpres 2024, Adian : Kampanye 8 Bulan Aja Pegal, Gimana 5 Tahun ?

Beberapa warga mengatakan kalau mereka belum merasakan manfaat dari kunjungan Anies Baswedan ke luar negeri tersebut.

"Untuk lebih bagusnya sih, karena dia belum ada wakil maka stay-lah di Jakarta, untuk ngurus, tapi kalau dia emang ada wakilnya gak apa-apa," kata seorang warga.

Ia pun menyebut belum ada dampak yang dirasakan warga dari kunjungan tersebut.

"Belum, sama sekali belum," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved