Datangi Kantor Walikota Bogor, Mahasiswa Menilai Kinerja Bima Arya Gagal
Mahasiswa juga meminta agar Bima Arya harus berani membuat target waktu untuk menuntaskan permasalahan tersebut.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan diri Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Universitas lbn Khaldun Bogor menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Balaikota Bogor, Senin (29/7/2019).
Kedatangan mahasiswa yang jumlahnya tak mencapai puluhan ini meluapkan kekecewaannya terhadap kepemimpinan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat ini.
Ketua Umum KAMMI UIKA, Seni Firdaus mengatakan bahwa enam skala prioritas yang dicanangkan Bima Arya pada periode pertama dinilai gagal dituntaskan.
Kegagalan itu terlihat dari buruknya penataan transportasi publik dan angkutan masal yang dinilai gagal oleh para mahasiswa.
"Kami tidak ingin harus menunggu 5 tahun lagi yang pada akhirnya dikhawatirkan gagal kembali terselesaikan dan pemerintahan Bima Arya selesai," ujarnya.
Mahasiswa juga meminta agar Bima Arya harus berani membuat target waktu untuk menuntaskan permasalahan tersebut.
"Kami meminta Pemkot Bogor fokus tuntaskan janji-janji yang belum terpenuhi, jangan sibuk membuat opini atau janji-janji baru seakan-akan mengalihkan ketidak mampuan Pemkot Bogor menuntaskan 6 skala prioritas yang pernah dijanjikan," ucapnya.
