Kabar Artis
Jualan Kain Tradisional di Swedia, Ayu Azhari Ajak Warga Stockholm Joged Dangdutan
Ayu Azhari menyanyikan lagu daerah asal Flores dan juga beberapa lagu dangdut yang merupakan genre asli Indonesia.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Artis peran Ayu Azhari didaulat menjadi pengisi acara dalam Wonderful Indonesia: Festival Kampung Indonesia di Taman Kota Stockholm, Swedia, belum lama ini.
Ayu Azhari mengatakan, ia dimina oleh Duta Besar Indonesia di Swedia untuk menyumbang beberapa buah lagu di acara tersebut.
"Ternyata masyarakat Stockholm ikut bergoyang juga," kata Ayu Azhari alam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (31/7/2019).
• Barbie Kumalasari Sebut Galih Ginanjar Makin Gemuk Selama di Penjara : Naik 2-3 Kg
• Isu Inisial BS Pemakai Narkoba, Billy Syahputra Geram: Ngerokok Aja Gak Bisa, Apalagi Obat Terlarang
Di sana, Ayu Azhari menyanyikan lagu daerah asal Flores dan juga beberapa lagu dangdut yang merupakan genre asli Indonesia.
"Di lagu yang kedua saya ajak semua bergoyang walaupun hanya goyang jempol karena dengerin musik dangdut tanpa bergoyang ibarat makan sayur asem, tapi tak pakai garam," kata Ayu Azhari.
• Cek Pengumuman PKN STAN, Lihat Daftar Peserta yang Lulus Seleksi di Link Ini
• Didepak Juventus, Paulo Dybala Merasa Dikhianati
Selain tampil bernyanyi, Ayu Azhari juga terlibat dalam Festival Kampung Indonesia sebagai penjual.
Ia menjajakan sekaligus memperkenalkan kain-kain tradisional asal Flores, Nusa Tenggara Timur di Taman Kota Stockholm, Swedia.
Ayu Azhari mengaku tidak menyangka bahwa kain-kain tersebut laris dan diminati warga setempat.
Kain tersebut merupakan koleksi dari putrinya Isabelle Tramp.
"Kebetulan Isabelle ada beberapa koleksinya yang bisa ditampilkan dan semuanya memang etnik juga konsepnya," kata Ayu Azhari.
"Pas untuk dibawa ke Stockholm untuk summer dan ternyata banyak yang tertarik, laris deh," tambahnya.

Ayu Azhari bersama keluarga dan warga Indonesia dalam acara Wonderful Indonesia Festival Kampung Indonesia di Taman Kota Stockhol, Swedia.(Dokumentasi Ayu Azhari)
Ayu Azahri berujar, keberadaan festival tersebut secara tidak langsung membuka peluang kepada Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk menjajakan sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia.
Selama dua hari berada di sana, Ayu merasakan bahwa festival ini begitu efektif.
"Wisatawan dari berbagai negara Eropa sangat mengena dan efektif sekali untuk promosi budaya Indonesia. Ada panggung budaya juga, wah, seniman tampil juga disediakan," kata Ayu Azhari