Galih Ginanjar Minta Maaf Sambil Ungkit Kebaikannya pada Ayah Fairuz, Psikolog : Tak Ada Penyesalan

Joice Manurung tampak menganalisa ekspresi dari Galih Ginanjar saat meminta maaf kepada Fairuz A Rafiq.

Menurut sang psikolog, ekspresi yang ditunjukkan Galih Ginanjar itu bukan menunjukkan adanya kemarahan.

Namun, ekspresi Galih Ginanjar juga itu juga bukan menunjukkan sebuah perasaan sedih karena telah melakukan kesalahan.

"Kalau kita lihat lagi memang ekspresinya tenang. Ekspresi yang bukan menunjukkan kemarahan, bukan menunjukkan ketakutan tapi tidak juga menunjukkan sebuah perasaan sedih karena pernah melakukan sebuah kesalahan. Jadi dua itu tidak diwakili dengan ekspresinya," kata Joice Manurung dilansir TribunnewsBogor.com.

Lebih lanjut, Joice Manurung pun menilai tidak adanya emosi dalam permintaan maaf Galih Ginanjar tersebut.

Meski diberi judul 'permintaan maaf', Joice Manurung melihat tidak ada beban yang dirasakan Galih Ginanjar saat melayangkan permintaan maaf kepada Fairuz A Rafiq.

"Kalau dilihat secara verbal memang terlihat sebagai sebuah kalimat penyesalan karena permintaan maaf. Namun ekspresi yang ditunjukkan, beban emosinya belum terbawa sampai ke sana," ungkap Joice Manurung.

Tak hanya itu, Joice Manurung pun menganalisa soal pernyataan sebelumnya terkait dengan sikap Galih Ginanjar itu.

Menurutnya, nada rencah yang seharusnya dilakukan oleh seseorang yang menyesal justru tidak terlihat dalam video permintaan maaf Galih Ginanjar.

"Misalnya tarikan napas yang berat itu tidak terlihat. Kemudian tone suara yang relatif biasanya itu ada di bawah, jadi low tone untuk menunjukkan sebuah penyesalan juga tidak terlihat," pungkasnya.

Meski begitu, Joice Manurung tidak bisa menyimpulkan bahwa Galih Ginanjar tidak tulus meminta maaf kepada Fairuz A Rafiq.

Sebab menurutnya, untuk menganalisa sebuah maksud dari subjek, harus dilakukan serangkaian analisa.

"Namun kalau ditanya apakah itu dari hati, kita musti kroscek lebih jauh lagi karena penggalan tadi belum bisa menyimpulkan hal itu secara keseluruhan.

Lewat Surat, Galih Ginanjar Minta Maaf pada Fairuz A Rafiq

Pada akhir bulan Juli 2019 lalu, Galih Ginanjar sudah melayangkan permintaan maafnya lewat secarik surat