Kabar Artis
Dijodohkan dengan Iqbaal Ramadhan Karena Film Bumi Manusia, Mawar de Jongh Jawab Ini
Mawar de Jongh dan Iqbaal Ramadhan berperan sebagai sepasang kekasih dalam film Bumi Manusia.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Artis peran Mawar de Jongh mengaku tidak keberatan bila banyak orang yang menjodohkannya dengan artis peran Iqbaal Ramadhan.
Mawar de Jongh dan Iqbaal Ramadhan berperan sebagai sepasang kekasih dalam film Bumi Manusia.
Hal itu dikatakan Mawar de Jongh saat ditemui usai pembukaan pameran "Jejak Langkah Toer" di RBOJ Coffee, Jakarta Selatan, Senin (5/8/2019).
"Aku enggak masalah, asalkan yang mereka tonton itu adalah saya sebagai Annelies dan Iqbaal menjadi Minke. Kami kan jadi pasangan, jadi harus total berakting juga," kata Mawar de Jongh.
• Anak Angelina Jolie Diterima Kuliah Jurusan Biokimia di Korea Selatan, Mantan Brad Pitt Bereaksi Ini
• Gara-gara Ulah Farhat Abbas, Galih Ginanjar dan Pablo Benua Mendekam di Sel Tikus Selama 14 Hari
Meski dalam film garapan Hanung Bramantyo itu mereka menjadi pasangan, Mawar de Jongh menjelaskan hubungannya dan pemeran Dilan itu hanya sebatas teman.
"Aku sama Iqbaal sebagai pasangan di film tapi untuk di luar hal itu kami layaknya rekan kerja dan teman aja. Jadi bapernya untuk film Bumi Manusia," tutur Mawar de Jongh.
Mawar de Jongh menambahkan, dia dan Iqbaal membangun chemistry selama tiga bulan untuk mendalami peran mereka masing-masing dalam film arahan sutradara Hanung Bramantyo itu.
"Dia orangnya cerdas, supel dan mudah bergaul juga. Sementara aku lebih pendiem," tutur Mawar de Jongh.

"Untungnya ada workshop tiga bulan itu jadi yang bikin kami bisa dekat dan ngobrol ya dari situ," imbuhnya.
Bumi Manusia adalah film yang diadaptasi dari buku karya penulis legendaris Pramoedya Ananta Toer dengan judul yang sama.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dijodoh-jodohkan dengan Iqbaal Ramadhan, Apa Kata Mawar de Jongh", https://entertainment.kompas.com/read/2019/08/06/143730210/dijodoh-jodohkan-dengan-iqbaal-ramadhan-apa-kata-mawar-de-jongh.
Penulis : Ira Gita Natalia Sembiring
Editor : Kistyarini