Dilaporkan Hilang Siswa SMK Ditemukan Tewas di Lubang Sumur, Tangan Terikat Tubuh Ditutup Selimut

jenazah RB pertamakali ditemukan oleh salah seorang warga bernama Susanti (35) yang sedang mencari barang bekas di sekitar lokasi.

Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
net
ilustrasi tewas 

Siswa SMK Tewas Diikat di Lubang Sumur oleh Temannya Sendiri, Korban Sempat Dilaporkan Hilang

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Masyarakat dibuat geger dengan penemuan seorang siswa SMK di sebuah lubang sumur.

Saat ditemukan, siswa SMK berinisial RB (16) dalam kondisi tidak bernyawa.

Kondisi RB saat ditemukan sudah membengkak dengan tangan dan kaki terikat.

Diduga RB menjadi korban pembunuhan.

Tubuh RB ditemukan dalam posisi terikat di dalam lubang sumur yang berlokasi di Komplek Perumahan Handayani, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan pada Jumat (2/8/2019) lalu.

RB merupakan salah satu siswa SMK di wilayah Palembang.

“Saat ditemukan jenazah dalam kondisi busuk. Tubuhnya diikat menggunakan selimut dan diisi sejumlah batu untuk pemberat. Diduga korban pembunuhan,” kata Kapolsek Talang, Kompol Irwanto.

Kompol Irwanto menuturkan, jenazah tersebut pertamakali ditemukan oleh salah seorang warga bernama Susanti (35) yang sedang mencari barang bekas di sekitar lokasi.

Saat itu, Susanti curiga karena mencium aroma menyengat saat mendekati sumur.

Penasaran dengan aroma tersebut, Susanti pun menengok ke dalam sumur dan terkejut ketika melihat sesosok jasad mengapung dan sudah dalam keadaan membusuk.

Susanti pun akhirnya mengabari warga lain dan melaporkan penemuan tersebut ke kepolisian.

“Kita cepat mendapatkan identitasnya karena keluarganya pernah melaporkan bahwa yang bersangkutan hilang beberapa hari lalu. Ciri-cirinya cocok. Saat memanggil orang tuanya, mereka mengenali bahwa mayat itu memang Rahmat,” ujar Irwanto dikutip tribunnewsBogor.com dari Sripoku.com (Tribun-Network).

 Pengakuan Sopir Angkot Pembunuh Alumni IPB, Keluarga Sempat Menduga Pembunuhan Berencana

Sesosok mayat ditemukan didalam sumur tepatnya berada Komplek Handayani, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin. Diketahui mayat tersebut adalah seorang pelajar, Jumat (2/7/2019)
Sesosok mayat ditemukan didalam sumur tepatnya berada Komplek Handayani, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin. Diketahui mayat tersebut adalah seorang pelajar, Jumat (2/7/2019) (SRIPOKU.COM/HARIS WIDODO)

Kapolsek menambahkan, korban merupakan warga Jalan Sukorejo Lorong Rambutan, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarami, Palembang.

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi pun berhasil mengamankan sejumlah pelaku yang diduga mengikat korban di dalam sumur.

Total pelaku diduga sebanyak 4 orang.

Namun, polisi baru berhasil mengamankan dua orang pelaku.

"Ada dua (ditangkap), masih dua lagi. Nanti tunggu lengkap baru pres release mas," kata Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem melalui pesan whatsapp kepada tribunsumsel.com, Minggu (4/8/2019).

Pelaku Teman Korban

Pelaku pembunuhan terhadap pelajar SMK Bhakti Ibu 3, Rahmad Bhayangkara telah ditangkap polisi.

Rahmad Bhayangkara merupakan korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan di sumur warga komplek perumahan Handayani Banyuasin.

Bahkan pelaku yang ditangkap sudah diketahui oleh keluarga sejak Sabtu kemarin.

"Kami telah mendapatkan informasi dari kepolsian sejak kemarin sore dan mengatakan sudah dapat satu orang pelaku dan 2 lagi dalam pengejarannya.

Dan salah seorang pelaku saya tahu karena dia merupakan teman lama Rahmad yang putus sekolah,"ujar salah satu keluarga kepada Sripoku.com.

 Misteri Pembunuh Gadis Cantik Alumni IPB Terungkap, Ini Identitas Pelakunya

Hasil Visum di RS Bhayangkara, update Pelajar SMK Tewas: Rahmad Dikubur Hidup-Hidup di dalam Sumur Perumahan Handayani
Hasil Visum di RS Bhayangkara, update Pelajar SMK Tewas: Rahmad Dikubur Hidup-Hidup di dalam Sumur Perumahan Handayani (TRIBUN SUMSEL/Shintadewi Anggraini)

Ia menambahkan pelaku bernama Bambang yang sekarang kesehariannya tak jelas arah hidupnya.

Dirinya terakhir mengetahui bahwasannya tersangka Bambang berada di kantor BW KM 13.

Atas tertangkapnya pelaku keluarga berharap polisi dapat menghukumnya dengan hukuman setimpal.

"Kami harap pelaku dapat dihukum mati, karena kami sudah kehilangan adik kami Rahmat,"katanya.

Ingin Hafal Yasin

Rahmat Bhayangkara (16) pelajar kelas X Teknik Sepeda Motor (TSM) dari SMK Kejuruan Bhakti Ibu 3 kelurahan Sukodadi kecamatan Sukarami Palembang yang ditemukan tewas sejak kemarin ternyata menyampaikan pesannya dengan teman sebangkunya untuk membacakan Yasin.

Aldi, teman sebangku Rahmat Bhayangkara terkejut mendengar teman sebangkunya itu di temukan tewas.

"Kalau disekolah ketemunya Senin kemarin yang memang kemarin ngobrol dengan saya ingin hafalan Yasin," ujarnya kepada Sripoku.com, Sabtu (3/8/2019)

 Motif Pembunuhan Sadis Istri Pendeta Terungkap, Pesan Pelaku Sebelum Korban Terbunuh: Aku Sudah Puas

Mendengar pernyataan tersebut Aldi sedikit heran karena tak biasanya ia begini.

Dari keterangannya almarhum Rahmat merupakan anak yang baik dan cepat menangkap mata pelajaran yang diberikan oleh guru.

Aldi mengatakan bahwa teman semasa SMP-nya tersebut tidak ada di sekolah, karena Almarhum memiliki pribadi yang Supel.

Sementara itu, menurut Wakil Kesiswaan SMK kejuruan Bhakti Ibu 3, Yusri Msi mengatakan bahwa Alm Rahmat memang memiliki pribadi yang baik.

"Almarhum Rajin baik anaknya dan yang terakhir pada saat saya lihat senin dirinya masih sekolah dan yang saya tua beliau tak mempunyai musuh," katanya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved