KH Maimoen Zubair Wafat
KH Maimoen Zubair Ulama Rujukan Para Politisi, Ini Momen Kala Jokowi dan Prabowo Sambangi Mbah Moen
Ketokohannya diakui banyak kalangan semasa hidup, sehingga calon presiden yang bertarung di Pilpres 2019, Jokowi dan Prabowo datang ke kediamannya
Kedatangannya disambut dengan banner bertuliskan “Silaturahmi Letjen (purn) Prabowo Subianto, Capres RI 2019 Nomor Urut 2 di Ponpes Al Anwar Sarang”.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menjalin silaturahmi dengan sejumlah ulama di sejumlah daerah.
Selain itu Prabowo Subianto menyebut maksud dirinya sowan terhadap Mbah Moen adalah untuk meminta izin, sebagai orang yang dituakan di daerah tersebut, sebelum dirinya melakukan kegiatan kampanye di sana.
“Saya datang ke Kiai Maimoen merupakan bagian dari kebiasaan masyarakat ketika hendak masuk ke suatu daerah yang meminta izin kepada orang-orang yang dituakan. Seorang Kiai itu di atas, saya sowan dan tidak minta dukungan,” kata Prabowo Subianto ketika itu.
• Anak Jokowi Gibran dan Kaesang Masuk Bursa Cawalkot Solo, Walikota Solo: Siap Kecewa dan Dikecewakan
Selain kedua tokoh besar politik nasional itu, Mbah Moen juga kerap menjadi rujukan para petinggi pemerintahan yang lainnya.
Sederet nama pernah menyambangi Mbah Moen untuk memohon doa restu juga arahan salah satunya di urusan politik.
Sebut saja Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD.

Adapun kabar meninggalnya Mbah Moen, dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani.
"Iya, saya mendapat kabar dari Mekkah, dikonfirmasi putra beliau, Gus Yasin, Wagub Jateng," kata Arsul, Selasa (6/8/2019) pagi.
Sumber: Kompas.com/ Fabian Januarius Kuwado, Puthut Dwi Putranto Nugroho
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Maimun Zubair: Ulama Rujukan Politisi, Termasuk Jokowi dan Prabowo", https://nasional.kompas.com/read/2019/08/06/10393451/maimun-zubair-ulama-rujukan-politisi-termasuk-jokowi-dan-prabowo?page=all.
Penulis : Luthfia Ayu Azanella
Editor : Resa Eka Ayu Sartika