Dikenal Pendiam hingga Tewas di Tangan Sahabatnya Sendiri, Ini Fakta Pembunuhan Gadis dalam Karung

Semasa hidupnya, korban dikenal sebagai gadis pendiam hingga akhirnya ditemukan tewas di tangan sahabatnya sendiri.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Kolase Facebook
Foto Pelaku (kiri) dan korban semasa hidup dan foto kondisi korban saat ditemukan dalam karung di rumah kosong 

Dikenal Pendiam hingga Tewas di Tangan Sahabatnya Sendiri, Ini Fakta Pembunuhan Gadis dalam Karung

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Setelah lima bulan menghilang, keluaga NH (16) gadis remaja yang jenazahnya ditemukan dalam karung di sebuah sebuah rumah kosong akhirnya lega.

Meski jasad anaknya ditemukan sudah dalam kondisi tinggal tulang belulang, keluarga bersyukur bisa menguburkan jenazah anaknya secara layak.

Selain itu, keluarga juga bersyukur karena kelima pembunuh anaknya sudah ditangkap.

NH ternyata dibunuh oleh lima teman dekatnya usai pergi ke objek wisata di beberapa bulan lalu.

Dari kelima pelaku, dua di antaranya adalah perempuan dan merupakan teman dekat korban.

Satu di antaranya jugalah yang mengajak korban main ke objek wisata dan akhirnya ikut menghabisi korban dan memasukkan jasadnya ke dalam karung.

Berikut ini fakta-fakta penemuan jenazah gadis dalam karung yang dihimpun TribunnewsBogor.com dari Kompas.com dan TribunJateng.

1. Pelaku Merupakan Teman Dekat dan Saudara Korban

Jajaran Polres Tegal mengamankan lima pelaku pembunuhan NH (16), gadis yang jenazahnya ditemukan tinggal tulang di dalam karung di sebuah rumah kosong di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Tegal, Jawa Tengah.

Pelaku (kiri) dan korban semasa hidup, kondisi korban saat ditemukan dalam karung di rumah kosong
Pelaku (kiri) dan korban semasa hidup, kondisi korban saat ditemukan dalam karung di rumah kosong (Facebook/Millenial Tv)

Kelima pelaku pun akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian, dan terungkap kronologi kelimanya membunuh korban dan memasukkan ke dalam karung.

Terungkap Pembunuhan Gadis dalam Karung, 5 Orang Ditangkap 2 Pelaku Wanita Teman Dekat Korban

Kronologi Pembunuhan Gadis dalam Karung, Korban Diajak Mabuk dan Berhubungan Intim di Rumah Kosong

Kelima pelaku yang diamankan yaitu AM (20), MP (18), SA (24), NL (18) Dan AI (15).

NL dan AI berjenis kelamin perempuan.

Kelima terduga pelaku merupakan teman dekat korban.

"Sudah kami amankan. Lima pelaku, dua perempuan tiga laki-laki. Diduga korban dan pelaku saling kenal. Tapi lengkapnya nunggu perkembangan saat gelar kamis nanti," kata Kasat Reskrim Polres Tegal AKP Bambang Purnomo, Selasa (13/8/2019).

Bukan sekedar teman dekat, bahkan terungkap pula kalau para pelaku masih memiliki hubungan saudara dengan keluarganya.

Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan (JITET/Kompas.com)

Hal itu diakui ayah korban, Imam Maliki (40) saat berada di ruang penyidik Satreskrim Polres Tegal, Senin (12/8/2019) pagi ini.

"Alhamdullilah, puji syukur pelaku sudah ditangkap semua.

Katanya, satu pelaku masih saudara dengan ibu saya.

Yang jelas, semuanya saudaraan dengan saya," kata Imam kepada Tribunjateng.com.

2. Diajak Pelaku ke Objek Wisata dan Dicekoki Miras

Bambang Purnomo kemudian membeberkan kronologi keenam pelaku tega menghabisi nyawa korban.

SPG Cantik di Bali Tewas Usai Berhubungan Badan di Hotel, Dibekap Karena Tak Puas Pelayanan Gigolo

Pembunuhan Satu Keluarga di Serang, Bapak dan Anak Tewas, Teman Kerja Cium Bau Amis

Menurutnya, peristiwa itu bermula saat salah satu pelaku mengajak korban untuk bertamasya ke objek wisata Praba Lintang, Tegal beberapa bulan yang lalu.

Entah bagaimana detilnya, korban dan satu pelaku kemudian bertemu dengan empat pelaku lainnya

Di lokasi objek wisata itu, kelima tersangka kemudian mengajak korban untuk minum minuman keras.

3. Pindah Lokasi ke Rumah Kosong Lalu Dicekik hingga Tewas

Setelah itu, mereka kemudian berinisiatif untuk berpindah ke lokasi lain.

Korban dan kelima pelaku pun kemudian melanjutkan minum miras di sebuah rumah kosong di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Tegal.

Di lokasi rumah kosong tersebut, korban kemudian diajak berhubungan badan oleh salah satu tersangka, hingga salah satunya kemudian mencekik korban hingga tewas di lokasi itu.

4. Dimasukkan ke Dalam Karung untuk Menghilangkan Jejak

Untuk menghilangkan jejak, jenazah korban dimasukkan ke dalam karung plastik berwarna putih yang kemudian diikat melilit mulai dari kepala hingga kaki sebelum akhirnya ditinggalkan.

Mengaku Dilecehkan Saat Dibonceng Pengemudi Ojek Online, Wanita Ini Loncat dari Motor

Diikat dan Diancam Pakai Pisau, Siswa SMA Ini Jadi Korban Pemuas Nafsu Seks Gurunya

5. Ditemukan Warga Beberapa Bulan Kemudian

Jasad anak pertama dari Imam dan Sosiah warga Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal itu pertama kali ditemukan oleh warga.

Berawal dari warga yang bermaksud membersihkan bengkel tak jauh dari lokasi mencium bau menyengat dari sebuah rumah kosong.

Yang kemudian memanggil beberapa warga setempat untuk menelusuri sumber bau.

Hingga akhirnya ditemukan kantong plastik besar terlilit tali dan diketahui berisi tulang belulang manusia.

Warga kemudian melaporkanya ke Polsek Jatinegara Polres Tegal dan Kepala Desa setempat.

Olah TKP dilakukan oleh Tim Identifikasi Polres Tegal. Didapat informasi adanya tanda pengenal dan dilakukan autopsi oleh Tim Dokter Rumah Sakit.

Satreskrim Polres Tegal kemudian melakukan penyidikan, hingga akhirnya mengamankan lima pelaku.

Kelimanya diancam dengan Pasal 80 Ayat (3) Undang – undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 339 KUHP.

6. Jasad Korban Dikebumikan Secara Manusiawi

Sementara, Senin (12/8/2019) jasad korban telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Cerih Kecamatan Jatinegara yang juga dihadiri pihak kepolisian.

Ayah korban, Imam, menyebut akan menyemayamkan jasad Nurkhikmah layaknya orang meninggal dunia pada umumnya.

Rencananya, Imam akan mengubur jenazah anaknya yang tinggal tulang belulang itu di dekat tempat kediaman di Desa Cerih sembari menunggu proses penyidikan.

"Saya akan kuburkan jasad anak saya selayaknya manusia meninggal dunia di dekat tempat kami (TPU Desa)," katanya.

Pengakuan Pria yang Curi Celana Dalam Wanita untuk Berfantasi, Punya Pacarnya Juga Diambil

Fakta Baru Pembunuhan Bocah SD, Pelaku Simpan 2 Karung Celana Dalam Wanita Hingga Sang Ibu Histeris

7. Korban Dikenal Pendiam

Selain lega atas penangkapan pelaku pembunuh anaknya, Imam juga mengungkap sosok putrinya selama ini.

Ia menyebut anaknya itu merupakan gadis yang pendiam.

Tak hanya itu, dirinya juga mengaku sempat curiga karena anaknya tak kembali ke rumah setelah berbulan-bulan.

"Anak saya dari dulu pendiam. Saya sudah mulai curiga sejak anak saya tidak balik lagi ke rumah berbulan-bulan," ujarnya sembari menunduk, mengusap mata.

8. Hasil Otopsi

Diberitakan TribunJateng.com, otopsi dilakukan di Ruang Jenazah RSUD Dr Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Sabtu (10/8/2019).

Kasubdit Dokkes Polda Jateng, AKBP Ratna Relawati mengungkapkan jasad itu sudah meninggal dan membusuk sekitar lebih dari 3 bulan yang lalu.

Namun dalam otopsi itu, AKBP Ratna menyebut identitas jasad korban sudah bisa ditentukan dari ciri-ciri khusus yang ditemukan.

"Ya, korban adalah perempuan.

Ada ciri-ciri khusus yakni gigi depan ada celahnya, sesuai rekam fisik yang kami terima.

Korban sudah meninggal tiga bulan lalu.

Tanda-tanda kekerasan tidak bisa ditemukan karena jasad sudah membusuk.(*)

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com/TribunJateng)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved