Daftar Nama Korban Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang
Tragedi kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 91, Sukatani, Kabupaten Purwakarta pada Senin (2/9/2019) mengakibatkan puluhan korban luka-luka hingga me
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tragedi kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 91, Sukatani, Kabupaten Purwakarta pada Senin (2/9/2019) mengakibatkan puluhan korban luka-luka hingga meninggal dunia.
Setidaknya ada delapan orang yang dinyatakan meninggal dunia pada kecelakaan beruntun yang melibatkan 21 kendaraan tersebut.
Ada tiga rumah sakit di Purwakarta yang menjadi rujukan puluhan korban kecelakaan di Tol Cipularang.
Sebagian korban pun mendapat perawatan medis di RS MH Thamrin, Bungursari, Purwakarta.
"Totalnya yang mendapatkan perawatan di sini ada 31 korban. Tujuh meninggal dunia, tiga luka berat dan sisanya luka ringan," kata Kabid Pelayanan Medis RS MH Thamrin Purwakarta, Dr. Jamal Abdul Naser.
• Download Lagu Sunggu Ku Merasa Resah Lirik Disana Menanti Disini Menunggu DJ Remix
• Raba Alat Vital Siswi SMA di Atas Motor, Mahasiswa Ditangkap Polisi
Dari total korban meninggal dunia yang ditangani RS MH Thamrin, ada empat korban yang hangus terbakar.
Jamal menuturkan bahwa keempat korban tersebut belum dapat diidentifikasi karena kondisinya.

"Dari tujuh korban meninggal dunia baru tiga orang yang teridentifikasi, yang empat korban belum (teridentifikasi) karena kondisinya terbakar," ucap dia.
Berikut daftar nama korban tewas kecelelakaan maut di Tol Cipularang, Senin (2/9/2019) yang berhasil dihimpun Tribun Jabar di rumah sakit MH Thamrin.
1. Iwan Bin Nisin (35), warga Tanggulun, Kecamatan Sepatan Timur, Tanggerang.
2. Dedi Hidayat (45), warga Kalibaru Barat, Cilincing, Jakarta Utara
3. NG. Endi Budianto
Korban meninggal dunia yang ditangani oleh Rumah Sakit Umum Siloam Purwakarta
4. Hendra Cahya (64) warga Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Jasa Marga Evakuasi Mobil Kecelakaan
Petugas Jasa Marga mengevakuasi sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan maut Tol Cipularang kilometer 91, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Senin (2/9/2019).
Selanjutnya, bangkai-bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan maut tersebut dibawa ke pool derek di dekat Gerbang Tol Jatiluhur.

Dari pengamatan Tribun Jabar, sekitar 10 petugas derek mengatur posisi mobil berwarna silver yang rusak parah akibat kecelakaan maut di Tol Cipularang tersebut.
General Manager Jasa Marga Cabang Purbaleunyi, Aj. Dwi Winarsa mengatakan kendaraan-kendaran itu dibawa menuju poll derek di Jatiluhur.
Mobil berukuran besar sementara belum dievakuasi.
"Dipinggirkan (kendaraan besar) dulu biar aman. Sudah evakuasi dari 18, sekitar 15 sudah diangkut di Jatiluhur. Ada 5 mobil derek yang terlibat ikut membantu evakuasi. Lima ambulans juga turut membantu," ujar Dwi dil okasi evakuasi, Kabupaten Purwakarta, Senin (2/9/2019).
Dwi menuturkan, secara teknis di lokasi kecelakaan tersebut merupaka turunan panjang sehingga mesti berhati-hati ketika melewati jalur Tol Cipularang tersebut.

"Sebenarnya kami sudah pasang rambu-rambu secara lengkap. Di situ ada rambu peringatan turunan panjang, menggunakan gigi rendah, dan lainnya," katanya.
Dia mengingatkan pemberitahuan dan peringatan sudah dipasang supaya para pengendara memperhatikan kecepatan saat melintas di turunan tajam di Tol Cipularang.