Baru Beredar Video Mesum Diduga Diperankan Warga Sumedang, Durasinya Dibawah 1 Menit dan 3 Menit
Baru Beredar Video Mesum Diduga Diperankan Warga Sumedang, Durasi Dibawah 1 Menit dan 3 Menit
Baru Beredar Video Mesum Diduga Diperankan Warga Sumedang, Durasi Dibawah 1 Menit dan 3 Menit
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Warga kembali dibuat heboh dengan tersebarnya video mesum yang baru saja beredar.
video mesum tersebut diduga diperankan oleh warga Sumedang, Jawa Barat.
Video berdurasi pendek itu diduga diperankan oleh warga Sumedang berinisial YS (34) dan AIS (34).
Dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar, keduanya merupakan warga Sumedang, Jawa Barat.
Video adegan dewasa itu berdurasi dibawah 1 menit dan 3 menit.
Video adegan vulgar tersebut diduga direkam menggunakan kamera ponsel.
sebab, terlihat dari kualitas gambar pada rekaman video mesum tersebut.
Video ini memiliki dua versi, video yang berdurasi 39 detik dan video yang berdurasi tiga menit.
Polisi pun memastikan sudah menerima laporan terkait video yang baru-baru ini cukup menghebohkan para pengguna gadget itu.
Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Dede Iskandar, mengatakan pihaknya sudah menerima laporan kasus video asusila tersebut.
"Sudah masuk laporannya, sudah ada (datanya)," ujar AKP Dede Iskandar ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (9/9/2019),

Namun, AKP dede Iskandar belum bisa memastikan jika pemeran video itu merupakan warga Sumedang.
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait video asusila tersebut.
"Masih diselidiki dulu, kan, kalau dari video saja, kemungkinan apa saja bisa," ujar AKP Dede Iskandar.
Video Vina Garut Sempat Viral
Sebelumnya, video mesum yang diberinama VIna Garut sempat bikin heboh beberapa waktu lalu.
Video mesum Vina Garut yang dilakukan seorang wanita dan tiga pria disebut-sebut terjadi di sebuah hotel.
Banyak warganet yang penasaran hingga banyak netizen yang membicarakannya di media sosial.
Di Twitter, kata Vina Garut sampai trending topic.
Dikutip dari TribunJabar.id, video yang tersebar terdiri dari beberapa adegan yang berbeda-beda.
Video mesum Vina Garut itu itu diduga direkam di dua tempat berbeda.
Lokasinya seperti di sebuah kamar hotel.

Kendati demikian, tak diketahui secara pasti lokasi tepatnya.
Ada dua video yang tersebar di aplikasi perpesana instan WhatsApp.
Video seks gangbang pertama berdurasi 1,30 menit.
Kemudian, video seks gangbang kedua berdurasi 1,07 menit.
Di video pertama, terlihat ada dua pria dan satu wanita yang melakukan aksi tak senonoh.
Lalu, di video kedua, tampak ada tiga pria dan satu wanita.
Video yang tersebar sejak Selasa (13/8/2019) itu menimbulkan pertanyaan.
Tak sedikit warga yang bertanya, apakah pemerannya warga Garut atau bukan.
Pasalnya, di unggahan video itu tertulis nama Vina Garut.
Tangkapan layar video gangbang di Garut. (Twitter)
Yana, warga Tarogong juga mempertanyakan video tersebut.
"Enggak tahu itu benar orang Garut atau bukan. Cuma mukanya kayak orang Indonesia. Ada juga yang nyebut kayak Thailand," kata Yana, Rabu (14/8/2019).
Ia mengaku mendapatkan video tersebut melalui grup WhatsApp.
Menurutnya, video itu kini sudah banyak tersebar.
"Teman saya juga sudah banyak yang nge-share. Bahkan dari Bandung dan daerah lain juga ramai," katanya.
Nasib Pemainnya
Dikutip dari TribunJabar,id. diketahui pihak Polres Garut telah melakukan penyelidikan terhadap video mesum Vina Garut.
Polisi pun berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku.
Kedua terduga pelaku itu disebut jadi pemeran adegan panas.
Namun kepolisian belum menetapkan status tersangka kepada terduga pemeran dalam video Vina Garut itu.
Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng membenarkan jika dua terduga pelaku telah diamankan.
Pihaknya masih meminta keterangan kepada dua orang yang diamankan.
"Tadi malam kami amankan setelah viral soal video itu," ujar Maradona saat dihubungi, Rabu (14/8/2019).

Dua orang yang diamankan, kata AKP Maradona Armin Mappaseng, yakni seorang pria dan seorang wanita.
Namun Maradona enggan membeberkan lebih lanjut kasus tersebut karena masih dalam tahap pemeriksaan.
"Belum bisa bahas banyak. Nanti setelah gelar perkara bisa hubungi lagi supaya lebih jelas. Supaya faktanya berdasarkan hasil pemeriksaan. Biar detail juga," katanya.
Setelah melakukan gelar perkara, AKP Maradona Armin Mappaseng menyebut akan menentukan status kedua orang yang diamankan tersebut.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Jabar)