Demo Tolak RKUHP

Tanggapi Demo Mahasiswa, Rocky Gerung: Mahasiswa Mencium Bau Busuk Istana !

Aksi demo mahasiswa yang bahkan menyebut DPR ini Dewan Pengkhianat Rakyat menuai perhatian dari aktivis Rocky Gerung.

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
kolase Kompas.com/Youtube Rocky Gerung
Rocky Gerung menanggapi aksi demo mahasiswa di berbagai daerah hingga duduki gedung DPR/MPR 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Aktivis Rocky Gerung memberikan tanggapannya terkait aksi demo mahasiswa yang dilakukan di berbagai daerah di Indonesia sejak kemarin.

Mahasiswa dari berbagai daerah berondong-bondong untuk berdemo menyuarakan penolakannya terhadap sejumlah kebijakan pemerintah dan DPR

Mulai dari revisi UU KPK, RKUHP, hingga kebakaran hutan di Riau dan Kalimantan.

Hari ini, Selasa (24/9/2019) beberapa perwakilan mahasiswa pun sudah bergerak menuju gedung DPR di Jakarta.

Bahkan mereka menegaskan menerima mosi tidak percaya dan menyebut bahwa DPR ini bukanlah Dewan Perwakilan Rakyat tapi Dewan Pengkhianat Rakyat.

Aksi demo mahasiswa ini pun menuai perhatian dari aktivis Rocky Gerung.

Ketua BEM UI menjadi wakil mahasiswa yang berbicara kepada anggota DPR
Ketua BEM UI menjadi wakil mahasiswa yang berbicara kepada anggota DPR (Instagram live @bemui_official)

Dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Youtube Rocky Gerung Official, Selasa (24/9/2019), sang aktivis menanggapi bahwa aksi demo mahasiswa ini dipimpin oleh adanya isu.

"Banyak dosen yang kirim gambar ke saya, dan itu memperlihatkan bahwa ada orkestrasi yang dipimpin oleh isu. Selalu gerakan mahasiswa gak ada pemimpin, tapi sekarang dipimpin oleh isu," ujar Rocky Gerung.

Maka dari itu, Rocky Gerung menilai aksi demo mahasiswa ini pun justru akan merepotkan rezim Jokowi.

VIDEO Perwakilan Mahasiswa Masuk ke Gedung DPR, Sang Ketua Lantang Sebut Dewan Pengkhianat Rakyat

Ribuan Mahasiswa Padati Jalan Ir H Djuanda Menuju Balaikota Bogor

Pasalnya demo mahasiswa kali ini digerakkan atas kesadaran sehingga tidak akan mudah disogok.

"Dan itu akan merepotkan rezim. Kalau ada pemimpin itu mudah disogok pemimpinnya. Tapi kini mereka mempimpin mereka sendiri berdasarkan isu yang sama, yakni keadilan dan kekuasaan yang obsesif," ujar Rocky Gerung.

Rocky Gerung menyebut demo mahasiswa ini mengejutkan sekaligus menggembirakan, karena akal sehat itu sudah pulih.

"Ini mengejutkan sekaligus menggembirakan. Akhirnya akal sehat itu pulih oleh karena kecelakaan-kecelakaan yang dibuat rezim sendiri, kebijakan yang saling bertentangan soal KUHP dan KPK Itu yang dibaca oleh mahasiswa," tambahnya.

Ribuan mahasiswa Bandung berunjuk rasa menolak revisi UU KPK dan RUU lainnya di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Senin (23/9/2019)
Ribuan mahasiswa Bandung berunjuk rasa menolak revisi UU KPK dan RUU lainnya di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Senin (23/9/2019) (tribunjabar/haryanto)

Menurut Rocky Gerung, aksi demo mahasiswa kali ini tidak membawa nama opsisi dan petahana. Justru bersatu dalam isu moral.

"Mahasiswa mengabaikan pertikaian politik antara oposisi dan petahana, mereka bersatu dalam isu moral. Itu yang menjelaskan mengapa gerakan itu akan berlanjut. Karena sesuatu yang digerakkan oleh isu moral itu gak akan mungkin disogok oleh kekuasaan," tegasnya.

Rocky Gerung pun menyinggung soal sejarah yang menyebutkan jika demo mahasiswa dan kampus sudah aktif, maka akan sulit untuk ditundukkan oleh kekuasaan.

"Sekali pikiran kampus itu diaktifkan, maka sulit akan ditundukkan oleh kekuasaan. Karena itu jadi hukum sejarah, Maka dari itu, kita tunggu efeknya terhadap masyarakat sipil secara luas,"

"Karena dulu mahasiswa dianggap diam-diam aja lu, nah sekarang merka kan nuntut. Kita bergerak atas dasar isu keadilan sosial.,
Ide itu akan menyebar sampai ke kelas menengah," paparnya.

Ganjar Pranowo Temui Mahasiswa yang Berunjuk Rasa, Gubernur Jawa Tengah: Saya Pernah Jadi Mahasiswa

Mobil Ambulans Terjebak Macet Karena Jalan Diblokade Demo Mahasiswa di Bogor

Ketika melihat dengan demo mahasiswa tahun 1998 dan demo mahasiswa hari ini, Rocky Gerung memberikan analisis persamaannya.

Menurutnya, ada kesamaan dalam demo mahasiswa tahun 1998 dan demo mahasiswa kali ini, termasuk soal isu moral.

"Sama-sama soal isu moral. Pulih kesadaran kampus bahwa kekuasaan itu memalsukan banyak hal dan kepalsuan itu terintip setelah kekuasaan itu terpilih.

Sebelum kekuasaan itu terpilih, mahasiswa memilih meberikan kesempatan, ternyata dalam 2 bulan ini memburuk. Pulihnya akal sehat disebabkan karena konsistensi dari kekuasaan dalam menjamin janjinya tidak dipenuhi.

"Anatominya, didasarkan pada isu yang sama. Soal UU antikorupsi soal kebersihan demokrasi. Terlihat ada konsistensi ide yang saya lihat dari demo mahasiswa kali ini," tegasnya.

Rocky Gerung menanggapi soal demo mahasiswa yang terjadi di berbagai daerah sejak kemarin
Rocky Gerung menanggapi soal demo mahasiswa yang terjadi di berbagai daerah sejak kemarin (Youtube Rocky Gerung official)

Bahkan, Rocky Gerung blak-blakan sebut bahwa demo mahasiswa kali ini sebagai gol bunuh diri untuk Jokowi.

"Gol bunuh diri buat Jokowi? karena kalau dia mengerti permainan, mestinya dia bertindak sebagai non playing captain, tapi dia berusaha cepat-cepat dapat kemenangan. Karena berupaya membujuk agar legitimasinya naik, tapi kontra produksi dan menyebbakn dia bikin kekonyolan gol bunuh diri," tegasnya.

Jika gerakan demo mahasiswa ini berlanjut hingga 20 Oktober, maka akan terlihat membahayakan.

Krisis legitimasi atau kualitas hukum pun kini sedang berlangsung di istana.

"Kalau fenomena demo mahasiswa ini berlanjut sampai tangap 20 Oktober, pelantikan presiden, kalau dia bertemu dengan masyarakat internasional, kelihatannya masing-masing menteri berusaha tutup mulut karena tidak tidak tahu apa yang dilakukan. Presiden pun kehilangan koordinasi,"

"krisis legitimasi sedang berlangsung justru berada di istana," tambahnya.

Live Streaming PSS Sleman vs Arema FC Siaran Langsung Indosiar, Tonton TV Online Lewat HP Di Sini !

Ia pun menyingung pepatah soal bayangan hantu berwujud raja yang lalim sedang menguasai istana, dan pasti akan terjadi seuatu yang buruk di istana tersebut.

"Ada pepatah bilang dari salah satu drama Shakespeare yang judulnya humblet dalam satu episode diterangkan ada paspampres tiba-tiba melihat ada bayangan hantu mirip muka raja yang lalim lewat disitu, terus dia bilang sesuatu akan terjadi di istana.

Kini, menurut Rocky Gerung, semua orang menantikan dan penasraan soal bau busuk apa yang ada daam istana.
ternyata, mahasiswa sudah lebih dulu mencium bau busuk tersebut.

"Orang menunggu sekarang apa yang bau busuk di istana. Dan mahasiswa mencium lebih dul bau busuk itu (di istana)," pungkas Rocky Gerung sambil tertawa.

Pernyataan Rocky Gerung ini pun ditegaskan lagi dlama sebuah postingan di Twitter pribadinya, @rockygerung.

"Akal sehat itu wangi. Kampus itu istana akal sehat.

Rocky Gerung: Masif demo, Mahasiswa Mencium bau busuk Istana !," tulis Rocky Gerung, Selasa (24/9/2019). (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved