Mamat Alkatiri Sebut Prabowo Cocok Jadi Menkoplhukam, Alasannya Bikin Jubir Tunjuk-tunjuk Sang Komik

Menurut Mamat Alkatiri, jika Prabowo Subianto jadi Menkopolhukam, nanti akan sertijab dengan Wiranto dan bisa membahas masa lalu yang kelam.

Kolase Instagram dan Kompas.com
Mamat, Dahnil dan Prabowo 

Kemudian, Mamat Alkatiri pun mengatakan kalau ia akan menjawab pertanyaannya sendiri.

"Saya jawab sendiri kok ini, saya jawab," ujarnya yang kemudian membuat para narasumber dan host tertawa.

Menurutnya, yang paling cocok yakni Menkopolhukam, karena nanti akan menggantikan Wiranto.

"Saya cari-cari tuh, nggak mungkin kan Mensesneg, kan sangat di bawah Pak Jokowi sekali, satu-satunya setelah saya lihat-lihat yang cocok adalah Menkopolhukam, biar nanti sertijab dengan Pak Wiranto, iya kan? Baru nanti abis sertijab ngobrol soal masalah yang penuh kelam dulu-dulu," katanya lalu disambut tawa seisi studio.

Mendengar itu, Dahnil Anzar pun ikut tertawa sambil menunjuk Mamat Alkatiri dengan telunjuknya.

Soal Isu Prabowo Jadi Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar: Beliau Ingin Berkontribusi terhadap Bangsa

Legowo Tak Dapat Jatah Kursi Jika Prabowo Masuk Kabinet, Politisi Nasdem: Jokowi Tetap Presidenku

"Mat, lu cerdas kalau itu," ujarnya sambil tertawa.

Alasan Sandiaga Kembali Diterima ke Gerindra

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, alasan Gerindra kembali menerima Sandiaga Uno sebagai kader.

Menurut Muzani, pihaknya tidak pernah memaksa Sandiaga untuk kembali bergabung ke Partai Gerindra.

Sandiaga, kata Muzani, merasa perjuangan politiknya bersama Gerindra sudah cocok sehingga mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memutuskan untuk kembali.

"Dari awal Pak Sandi juga merasa jalan dan perjuangannya dengan Gerindra sudah cocok, sehingga itu lah jawaban kenapa kemudian beliau akan kita terima," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2019).

Muzani mengatakan, pertimbangan lain Sandiaga diterima kembali adalah hubungannya dengan para pengurus berjalan baik.

"Mungkin chemistry itu yang beliau (Sandiaga) merasa bahwa ini perlu dilanjutkan dalam perjuangan politik ke depan," ujarnya.

Muzani mengatakan, kemungkinan Sandiaga akan kembali menduduki posisi yang ditinggalkannya, yakni Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Namun, hal itu menunggu keputusan dari Ketua Dewan Pembina sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved