Liga 1 2019
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Arema FC, Tuan Rumah dalam Situasi Tidak Menguntungkan
Persib Bandung akan menjalani laga tunda lawan Arema FC di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (12/11/2019).
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts masih mencari komposisi pemain yang pas, untuk pertandingan tunda pekan ke 21, melawan Arema FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Selasa 12 November 2019.
Pada laga nanti, Persib dipastikan tidak akan diperkuat lima pemain intinya.
Kelima pemain itu adalah Ezechiel N Douassel, Kevin van Kippersluis, Esteban Vizcarra, Ardi Idrus, dan Febri Haryadi.
Kelima pemain itu absen dengan alasan yang berbeda-beda, khusus untuk Ezechiel, Ardi dan Febri, ketiganya harus memenuhi panggilan tim nasional masing-masing untuk bermain di babak kualifikasi Piala Dunia 2021.
Kevin absen karena masih mengalami cedera dan Esteban Vizcarra terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
Praktis, pada laga nanti Persib Bandung kemungkinan akan bermain tanpa striker.
"Ini akan menjadi tugas besar karena Arema adalah tim yang bagus jadi kami harus menemukan konsep bagaimana bermain tanpa sosok striker murni untuk mendapat tiga poin Selasa nanti," ujar Robert Alberts, saat ditemui seusai memimpin latihan, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (9/11/2019).
Kehilangan Febri, Eze, Esteban, dan Kevin juga membuat Persib kehilangan hampir separuh pemain menyerangnya.
Pemain bertipe menyerang tinggal menyisakan Frets Butuan dan Ghozali Siregar.
Kondisi yang kini dihadapi timnya dirasa sangat tidak menguntungkan bagi Robert Alberts.
Apalagi lawan yang dihadapi adalah Arema FC, tim yang mengalahkan Persib 1-5 di putaran pertama.
Selain kehilangan lima pemain inti, Robert Alberts pun merasa dirugikan dengan padatnya jadwal pertandingan.
Menurutnya, kondisi ini akan sangat berdampak pada peforma pemain, tidak hanya di Persib Bandung, tapi semua pemain di tim Liga 1.
"Ya, memang bisa dilihat sekarang di liga setiap tim bisa mengalahkan satu sama lain. Itu karena pemain sudah terlalu kelelahan, karena terlalu banyak pertandingan untuk semuanya. Dan sekali lagi saya berharap tahun depan semua bisa membenahi ini (penjadwalan) karena pemain sangat kelelahan, bisa dilihat ada pemain yang bisa bermain bagus di satu laga dan di laga berikutnya tidak bermain bagus. Ini harus dibenahi agar para pemain bisa konsisten menunjukkan kualitasnya," katanya.
Robert Alberts memprotes kebijakan PT Liga Indonesia (LIB) selaku operator kompetisi yang tetap menggelar pertandingan di saat FIFA Matchday.