Viral di Medsos
Viral Aksi Kevin Terobos Banjir Demi Antar Makanan untuk Teman, Tempuh Perjalanan Pamulang ke Kemang
Ya, berkat aksi Kevin, teman wanitanya jadi punya keberanian untuk menerobos banjir guna mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Bencana banjir yang melanda wilayah Jabodetabek menjadi sorotan khalayak di awal Tahun Baru 2020.
Namun baru-baru ini, publik tampak dibuat takjub dengan aksi seorang pemuda bernama Kevin.
Aksi Kevin saat menerobos banjir di kawasan Kemang, Jakarta Selatan menjadi perbincangan warganet di media sosial.
Video saat Kevin menerobos banjir setinggi dada orang dewasa itu pun ramai dikomentari oleh warganet.
Publik di dunia maya mengaku kagum dengan Kevin yang rela berkutat dengan banjir demi membawakan makanan untuk teman-temannya.
Diwartakan sebelumnya, beberapa kawasan di Jabodetabek terendam banjir.
Banjir yang melanda di sejumlah wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (1/1/2020) tidak lepas dari hujan ekstrem yang melanda kawasan sejak Selasa (31/12/2019) hingga Rabu pagi.
• Tembok Pembatas Setinggi 8 Meter Ambruk, Dua Rumah Tertimpa
• Anies Baswedan Diteriaki Oleh Korban Banjir : Banyak yang Kelaparan
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), saat ini sebetulnya belum memasuki puncak musim penghujan.
Menurut Kasubid Analisis Informasi Iklim BMKG Adi Ripaldi, banjir tak hanya diakibatkan hujan yang terjadi di wilayah DKI Jakarta, tetapi juga tingginya curah hujan di wilayah sekitarnya.
“Banjir juga bisa terjadi karena kiriman dari hulu atau karena luapan air sungai,” kata Adi seperti dihubungi Kompas.com, Rabu.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB, tinggi muka air di Pintu Air Katulampa telah mencapai 110 sentimeter.

Itu artinya telah masuk Siaga III. Sedangkan, BPBD DKI Jakarta mencatat pada pukul 11.00 WIB tinggi muka air di Pintu Air Katulampa mencapai 150 sentimeter.
Bahkan, BPBD DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya, telah mengeluarkan peringatan dini banjir.
Sehingga, warga yang berada di sepanjang aliran Sungai Ciliwung dapat segera mempersiapkan diri.
• Mak Nyak Dibantu Rano Karno untuk Evakuasi : Makasih Doel, Kalau Enggak Sudah Kelelep
• Bupati Bogor Bakal Kerahkan Damkar dan DLH untuk Bersihkan Sisa Banjir
Pasalnya dalam kurun 6 hingga 9 jam, air dari Katulampa akan tiba di Pintu Air Manggarai.
Bencana banjir yang terjadi sejak kemarin, Rabu (1/1/2020) itu juga tampak melanda wilayah Kemang, Jakarta Selatan.
Baru-baru ini di media sosial Twitter, seorang pria bernama Kevin tiba-tiba saja menjadi pusat perhatian publik.
Dalam video yang diunggah akun @faqih_shofyan, terlihat seorang pria membawa kantong plastik berwarna merah.
Sambil mengangkat kantong plastik tersebut, pria yang dipanggil Kevin itu pun terlihat terus berjalan.

Tak mempedulikan keadaan sekitar, Kevin tampak serius menerobos banjir di lingkungan tersebut.
Melihat Kevin mendekat ke arahnya, beberapa teman wanita Kevin pun berteriak.
Saat sudah semakin dekat ke rumah temannya, Kevin pun meminta untuk dibukakan pintu.
"Kevin, Kevin hati-hati !" ucap salah seorang wanita dalam video.
"Pintunya bukain," pinta Kevin.
• Kawasan Kebon Jeruk Masih Banjir, Akses Jalan Terputus Akibat Terendam
• Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Akan Terjadi 5-10 Januari 2020
Sambil berbincang di jendela, teman Kevin tampak kagum.
Membalas pujian temannya, Kevin lantas meminta untuk segera dibukakan pintu.
Aksi Kevin yang rela menerobos banjir itu lantas membuat teman wanitanya takjub.
"Ya Allah Kevin kasihan banget. Kevin astaghfirullah," kata seorang wanita di video.
"Eh gue jangan dikasihanin gitu," imbuh Kevin.
"Kevin mau salim," ujar seorang wanita di video.
"Masuk aja dulu masuk (ke rumah) lewat depan," kata seorang wanita di video.
"Gila Kevin. Makasih kamu !" teriak seorang wanita di video.
Alasan Kevin ke kediaman temannya itu bukan tanpa alasan.
Menurut akun @faqih_shofyan, kedatangan Kevin ke rumah tersebut adalah untuk mengantarkan makanan untuk teman-temannya yang terjebak banjir.
Kevin yang berasal dari Pamulang, Tangerang Selatan bahkan rela menempuh perjalanan yang cukup jauh.
Sebab, kawasan rumah temannya itu berada di Kemang.
"Temen gue terjang banjir demi antar makanan ke temen-temennya yang terjebak banjir di kos daerah Kemang.
Dia jauh2 dari Pamulang, Tangsel," tulis akun @faqih_shofyan pada keterangan video yang diunggahnya.
• Randy Pangalila Pasrah Mobilnya Terendam Banjir, Lakukan Ini Bareng Istri di Atas Genting : Romantis
• Roy Marten Kebanjiran, Kursi dan Beberapa Perabotan Rumah Hilang
Selesai mengantar makanan, Kevin pun mengajak ketujuh teman wanita itu untuk mengungsi.
Ya, berkat aksi Kevin, teman wanitanya jadi punya keberanian untuk menerobos banjir guna mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Kevin ini beneran menginspirasi. Setelah dia terjang banjir demi nganter makanan.
Beberapa jam kemudian, 7 temen ceweknya jadi punya keberanian terjang banjir juga buat ngungsi cari tempat aman," tulis akun @faqih_shofyan.
Berdasarkan data BNPB sekitar pukul 22.10 WIB, banjir tercatat di 169 titik di Jabodetabek dan Banten.
Sebarannya, Jakarta Barat (7 titik), Jakarta Pusat (2 titik), Jakarta Selatan (39 titik) Jakarta Utara (2 titik), dan Jakarta Timur (13 titik).
Sementara itu di Kabupaten Bogor (12 titik), Kota Tangerang (4 titik), Tangerang Selatan (5 titik), Kota Bekasi (58 titik), Kabupaten Bekasi (27 titik), Kabupaten Lebak (13 titik), Cikarang (1 titik), dan Kabupaten Bandung Barat (1 titik). Hingga kini, tercatat 16 korban meninggal dunia baik akibat tenggelam, tersengat listrik, hingga hipotermia.
Presiden Joko Widodo menyatakan, selain di daerah aliran sungai (DAS) Ciliwung, banjir parah juga terjadi di DAS Sungai Krukut, Sungai Cakung dan Sungai Sunter.
• Cerita Korban Banjir di Bojong Kulur Bogor, Air Tiba-tiba Masuk saat Bangun Tidur
• Pantau Kenaikan Debit Sungai Ciliwung, Petugas Bendung Katulampa Siaga 24 Jam
Untuk penanganan darurat bersama pihak terkait, telah difungsikan pompa, karung pasir, bronjong dan tanki air agar kawasan dan prasarana publik terdampak dapat segera berfungsi kembali.
Menurut Jokowi, upaya pengendalian banjir di keempat DAS itu telah dilakukan sejak jauh hari.
Namun, upaya itu terkendala sejak 2017 lantaran masalah pembebasan lahan.
“Program Pengendalian Banjir Sungai Ciliwung misalnya, sudah ditangani 16 kilometer dari rencana keseluruhan 33 kilometer,” kata Jokowi melalui akun Instagram resminya, Kamis (2/1/2020).
FOLLOW US :
Sementara pada kawasan hulu tengah dibangun Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi.
Saat ini, proses pembebasan lahan telah mencapai 90 persen, sedangkan pembangunan fisiknya mencapai 45 persen.
“Kedua bendungan tersebut direncanakan selesai pada akhir 2020,” kata dia.
Sementara itu, percepatan pelaksanaan Sudetan Sungai Ciliwung dari Sungai Ciliwung ke Sungai Cipinang, sedang berlanjut.
Masyarakat setempat telah menyetujui pemanfaatan lahan untuk kelanjutan pembangunan sudetan sepanjang 600 meter dari keseluruhan 1.200 meter.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan, untuk percepatan pelaksanaan pekerjaan sudetan, pihaknya melalui Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane telah mengajukan perbaikan penetapan lokasi (penlok) ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 26 Desember lalu.
Selain di Jakarta, Kementerian PUPR juga akan melakukan pengendalian banjir di wilayah Kota Bekasi dan sebagian Kabupaten Bekasi.
“Kementerian PUPR sudah membuat Perencanaan Pengendalian Banjir Kali Bekasi dimana pada tahun 2020 akan dilakukan value engineering terhadap perencanaan tersebut dan segera ditindaklanjuti dengan pekerjaan fisik konstruksinya,” kata Basuki dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis.