Tunggu Bantuan Turun, Pemilik Rumah Perbaiki Dengan Alat Seadanya Sebelum Ambruk Menimpa 5 Korban

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Rumah tidak layak huni ( RTLH ) di Kampung Pulo Geulis RT 1/4, Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor sudah diverifikasi untuk mendapatkan bantuan.

Rumah berdiding triplek dan beratap langit-langit bilik bambu itu pun sudah diberikan stiker untuk mendapatkan bantuan.

Namun meski demikian sejak diverifikasi rumah tersebut tak kunjung diperbaiki hingga ambruk dan menyebakan empat orang penghuni rumah termasuk bayi berusia 40 hari mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan.

Sekretaris Lurah Babakan Pasar Syamsuddin Noor menjelaskan bahwa rumah tersebut sudah diajukan ke bagian ke bagian kemasyarakatan dan sudah disetujui akan diperbaiki tahun ini.

"Iya sudah diajukan dan sudah diberitabda setiker, emang untuk tahun sekarang ini sudah masuk, jadi  sudah ada didatabase, tinggal pelaksanaan sekitar Februari atau Mare, karena kan Januari tidak ada ya," katanya Selasa (28/1/2020) saat ditemui dilokasi.

Nantinya dana perbaikan Rtlh tersebut akan langsung masuk ke dalam rekening bank pemilik rumah.

Sementara itu Wahyu (34) anak bungsu pemilik rumah mengatakan bahwa saat kejadian kondisi cuaca tidak terjadi hujan ataupun angin.

Sambil menunggu bantuan Rtlh yang tak kunjung turun, pemilik rumah pun sempat memperbaiki rumah dengan material seadanya.

Namun perbaikan dengan material seadanya itu tetap tidak membuat rumah tersebut kokoh.