Teror Virus Corona

Waspadai Virus Corona, Dokter Tim PS Tira Persikabo Lakukan Antisipasi

Melalui briefing dan sosialisai, tim dokter PS Tira Persikabo telah melakukan beberapa pemaparan penting tentang antisipasi virus corona.

Penulis: Yudistira Wanne | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Yudistira Wanne
dokter PS Tira Persikabo, Septi Mandala 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - PS Tira Persikabo menjadi salah satu tim yang mewaspadai bahaya virus corona.

Dokter tim PS Tira Persikabo, Septi Mandala mengatakan telah berkoordinasi dengan pihak manajemen Laskar Padjajaran guna antisipasi terhadap virus corona.

Melalui briefing dan sosialisai, tim dokter PS Tira Persikabo telah melakukan beberapa pemaparan penting tentang antisipasi virus corona.

"Kita sudah share pencegahan yg di keluarkan oleh WHO, tanda-tanda dan gejalanya. sebenarnya dari medis tidak ada obat khusus, Kami menjalankan pola yang sudah ada saja, pemberian vitamin jika dirasa perlu. pemain cukup menjaga gaya hidup aktif dan menjaga personal hygiencenya," katanya.

Lebih lanjut, Septi Mandala membeberkan penularan virus corona dapat terjadi lantaran kontak langsung dengan salah satu orang yang telah terjangkit.

"Penularan biasanya pada area-area yang risiko tinggi, risiko tinggi ini jika memang di area atau komunitas itu ada paparan dengan orang-orang yang pernah bepergian ke luar negeri, khususnya daerah Cina," jelasnya.

Kendati demikian, Septi Mandala membeberkan beberapa poin antisipasi agar virus corona tersebut tidak tertular di punggawa PS Tira Persikabo, poin penting itu di antaranya, cuci tangan pakai sabun sebelum makan dan cuci tangan dengan sabun setelah bersin dan batuk.

Selain itu, Septi Mandala mengimbau agar pemain hindari menyentuh wajah dan hidung terlalu banyak, tutup pakai tisue atau lipatan siku jika batuk atau bersin dan istirahat di rumah jika merasa mengalami flu dan demam, dan hubungi dokter tim.

Septi Mandala pun menjelaskan bahwa virus corona tidak berpengaruh kepada apa yang dimakan.

"Secara umum virus tidak menular via makanan, tapi tetap disarankan untuk jaga makanan untuk kesehatan," tegasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved