Breaking News
Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

PSBB di Bogor

Tinjau Stasiun Bojonggede, Bupati Bogor Kecewa Masih Ada Perusahaan yang Langgar Aturan PSBB

Hasil pemantauan di Stasiun Bojonggede, Ade Yasin juga mendapati penumpang yang duduk bukan pada tempatnya.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Soewidia Henaldi
istimewa
Bupati Bogor, Ade Yasin meninjau pelaksanan PSBB hari ke-6 di Stasiun Bojonggede, Senin (20/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOJONGGEDE - Hari ke-6 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Bogor, masih banyak karyawan yang memadati Stasiun Bojonggede.

Menanggapi kondisi seperti itu, Bupati Bogor Ade Yasin menduga hingga kini masih ada perusahaan yang masih mewajibkan karyawannya masuk kantor saat PSBB.

"Ada beberapa sektor yang sebetulnya tidak harus bekerja, tetapi mereka masih kerja," kata Ade Yasin seusai meninjau Stasiun Bojonggede, Senin (20/4/2020).

Diduga Hendak Menjarah Toko, Aksi Sekelompok Pemuda Digagalkan Anggota Brimob Bersenjata Lengkap

Hasil pemantauan di Stasiun Bojonggede, Ade Yasin juga mendapati penumpang yang duduk bukan pada tempatnya.

Di Tengah Wabah Covid-19, Buruh Siap Aksi Besar pada 30 April, Ini Saran untuk Pemerintah

Selain itu masih banyak penumpang yang berdiri karena tidak kebagian duduk.

Itu artinya kata Bupati, jumlah penumpang yang berangkat ke Jakarta masih tinggi.

Karena itu, ia meminta kerja sama Pemerintah DKI Jakarta dalam mengatur operasi sektor perusahaan yang tidak dikecualikan dalan PSBB.

"Ini butuh kerja sama dari Pemerintah DKI untuk lebih tegas lagi untuk mengatur sektor yang tidak dikecualikan. Salah satu contoh tadi saya tanya seorang bapak kerja dimana ?, di sebuah kantor. Kenapa bapak kerja ?, karena mau rapat. Kenapa gak rapat melalui video ?, gak bisa karena rusak atau apalah. Alasannya ya begitu," kata Ade Yasin.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved