Virus Corona di Bogor

Bansos Pemkab Bogor untuk Warga Terdampak Covid-19 Mulai Disalurkan Besok, Satu KK Dapat 30 Kg Beras

Hal ini dikatakan oleh Bupati Bogor Ade Yasin seusai meninjau Gudang Bulog Dramaga, Kabupaten Bogor.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Bupati Bogor Ade Yasin meninjau bantuan beras Pemkab Bogor di Gudang Bulog, Dramaga, Rabu (29/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, DRAMAGA - Bantuan sosial ( bansos ) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk warga terdampak Covid-19 non Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) akan mulai disalurkan pada Kamis (30/4/2020) besok.

Hal ini dikatakan oleh Bupati Bogor Ade Yasin seusai meninjau Gudang Bulog Dramaga, Kabupaten Bogor.

"Insya Allah dikirim ke masyarakat besok. Penanggung jawab pengiriman Pak Kapolres," kata Ade Yasin kepada wartawan, Rabu (29/4/2020).

Dia mengatakan bahwa pengiriman bansos dari Pemkab Bogor ini melenceng dari perkiraan rencana pengiriman pada jelang Ramadhan kemarin karena berbagai kendala.

Bansos dari Pemkab Bogor untuk warga terdampak virus corona non DTKS ini adalah berupa beras untuk 3 bulan ke depan yakni Bulan Mei, Juni dan Juli.

Ade menjelaskan bahwa masing-masing Kepala Kekuarga (KK) akan mendapat 30 kg beras perbulannya.

"Per keluarga mendapatkan 30 kg beras. Jadi kami tidak memberikan uang tunai, yang masyarakat butuhkan sekarang adalah bahan pangan atau beras," kata Ade Yasin.

Total beras yang akan disalurkan, kata Ade, adalah sebanyak 6.000 ton per 1 bulan atau 18.000 ton untuk 3 bulan untuk total penerima bansos sekitar 200 ribu keluarga.

Untuk pendistribusiannya, bantuan beras ini akan dibawa dan dikawal oleh personel TNI dan Polri untuk disalurkan ke masing-masing desa kemudian disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Namun, pengiriman bantuan ini tidak dilakukan secara serentak melainkan secara bertahap karena keterbatasan armada dan personel.

"Jadi besok itu bertahap karena Kabupaten Bogor itu luas ya, bertahap ke masyarakat yang membutuhkan. Untuk data, sebagian belum terverifikasi, tapi yang sudah terverifikasi itu langsung dikirim. Karena kalau nunggu semua diverifikasi kan lama ya, jadi mana yang siap kita kirim, ada beberapa kecamatan yang sudah siap," kata Ade Yasin.

Sementara untuk penyaluran bantuan hari pertama Kamis (30/4/2020) besok, diperkirakan sementara beras yang dikirim sebanyak 200-300 ton untuk 9-10 ribu KK yang sementara ini untuk 5 kecamatan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved