Taman Safari Bogor Akan Segera Dibuka, 10 Ribu Tiket Online Sudah Terjual
Sebanyak 10 ribu tiket secara online sudah ludes dibooking atau dipesan oleh calon pengunjung wisata di kawasan Puncak Bogor ini.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Jelang pembukaan Taman Safari Indonesia (TSI) pasca ditutup karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diwarnai antusiasme para wisatawan.
Sebanyak 10 ribu tiket secara online sudah ludes dibooking atau dipesan oleh calon pengunjung wisata di kawasan Puncak Bogor ini.
"Tiket online itu kemarin 10 ribu (dibooking). Masa berlakunya sampe 21 Mei 2021," kata Humas TSI Yulius H. Suprihardo, Kamis (11/6/2020).
Dia menjelaskan bahwa pembukaan tiket online ini dilakukan sejak Mei 2020 dan ditutup pada 8 Juni 2020 kemarin.
"Alhamdulillah respon positifnya tinggi," kata Yulius.
Namun untuk harga tiket termasuk on the spot nanti, dia perkirakan akan dilakukan penyesuaian harga karena saat pembukaan nanti tidak semua wahana dibuka untuk sementara waktu.
"Tiket memang ada perubahan tapi memang kami belum mendapat keputusan dari dewan direksi berapa angkanya," ungkapnya.
Diketahui, Taman Safari Indonesia (TSI) rencananya akan kembali dibuka pada 15 Juni 2020 setelah tutup karena pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) imbas pandemi Covid-19.
Humas TSI Bogor, Yulius H. Suprihardo mengatakan bahwa pihaknya kini masih menunggu keputusan dari Provinsi Jawa Barat terkait hal itu.
"(Dibuka) 15 Juni, Insya Allah. Intinya kita siap buka," kata Yulius H. Suprihardo, Kamis (11/6/2020).
Untuk wahana, rencananya untuk sementara tidak akan dibuka semuanya.
Meski ada beberapa wahana yang dibuka, nantinya tetap akan dibatasi dengan protokol kesehatan.
"Show dibuka beberapa yang menarik pengunjung seperti koboi, panda buka, tapi teater tidak. Tempat show kita atur jaga jarak juga kereta wisata. Air terjun dibuka, foto binatang tidak bisa tapi areanya buka," katanya.
Yulius menjelaskan bahwa pihaknya juga sudah melakukan berbagai persiapan jelang pembukaan ini seperti memastikan pegawai tidak ada yang terpapar corona dengan rapid tes, simulasi protokol kesehatan, menambah tempat cuci tangan, pengecekan pengunjung dan penyemprotan desinfektan dan yang lainnya.