Kronologi Pria di Palembang Dibegal Adik, Korban Ditusuk hingga Tewas

Seorang remaja berinisial MR (16) nekat membegal kakak angkatnya yang bernama Khairuddin Saputra (33) hingga tewas.

Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi - Seorang remaja berinisial MR (16) nekat membegal kakak angkatnya hingga tewas. 

"Dia memang kakak angkat saya," sambungnya.

Menyaksikan kakaknya terluka, MR sempat membawanya ke rumah sakit, namun malah ditolak.

Sedangkan Rohmadon langsung kabur meninggalkan mereka.

"Maksud saya biar dirawat di sana, tapi tidak tahu ditolak rumah sakit," kata MR.

"Jadi saya bawa lagi korban ke rumahnya. Saya tinggalkan di depan, setelah itu saya tidak tahu," imbuhnya.

Khairuddin pun menghembuskan napas terakhir akibat luka tusuk yang fatal.

2. Motor Dijual untuk Beli Sabu

Setelah mengantar kakaknya pulang, MR tetap melanjutkan aksinya, yakni menjual motor hasil begal itu.

MR menjual motor Khairuddin ke kawasan Tangga Buntung, Palembang.

Motor itu laku seharga Rp 1,5 juta, MR memakainya untuk membeli sabu dan memberikan sebagian kepada Rohmadon.

"Saya pakai uangnya untuk beli sabu, Rp 500.000 saya kasih ke Rohmadon," kata MR.

3. Ide Awal dari MR

Ketika diselidiki, Rohmadon mengaku terpaksa melakukan pembegalan lantaran terlilit utang Rp 800.000 di koperasi.

Rohmadon mengaku ide pembegalan itu justru muncul setelah adanya saran dari MR.

Ia mengaku tidak ada niatan untuk membunuh kakak angkat temannya itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved