Cerita Pasien Umur 55 Tahun Selamat Usai Lompat dari Lantai 3 RS, Korban Malah Ngamuk saat Ditolong
Warga yang melihat langsung kejadian itu sempat tak percaya jika korban akan selamat setelah terjatuh dari lantai 3 rumah sakit.
Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang pasien berusia 55 tahun berinisial P nekat lompat dari lantai 3 rumah sakit.
Kejadian yang cukup menghebohkan ini terjadi di RS Ananda, Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, Jawa Tengah pada Kamis (16/7/2020).
Warga yang melihat langsung kejadian itu sempat tak percaya jika korban akan selamat setelah terjatuh dari lantai 3 rumah sakit.
Agus Sutrianto (47) saksi mata dilokasi kejadian mengatakan awal mulanya pasien berjenis kelamin pria itu keluar dari jendela kamar rumah sakit.
Kemudian, ia turun ke balkon yang ada di lantai 3.
FOLLOW JUGA:
Tak berselang lama, korban pun melompat dari lantai 3 ke lantai dasar rumah sakit.
"Pasien bapak-bapak umur 50-an, saya lihat dia keluar dari sana masih menggunakan selang infus.
Keluar dari jendela lantai 3 kemudian turun ke balkon, lalu loncat," ujarnya dikutip TribunnewsBogor.com dari tribun Jateng, Kamis (16/7/2020).
Beruntung korban masih dalam kondisi selamat.
Bahkan, setelah jatuh dari lantai ada pihak security yang mencoba menolong korban.
Namun, pasien yang diduga ingin bunuh diri itu malah mengamuk ketika akan ditolong.
Korban malah meronta-ronta seakan tidak mau ditolong.
"Kepalanya lalu dibentur-benturkan tembok, malah kaya mencoba bunuh diri," imbuhnya.
Kondisi pasien setelah terjatuh masih hidup dan segera dibawa ke ruang IGD agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Hanya Luka Lecet
Pasien berinisial P (55) yang diduga melakukan aksi percobaan bunuh diri hanya mengalami lecet pada bagian kakinya saat lompat dari balkon lantai 3 rumah sakit.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, bahwa pasien saat ini dalam keadaan sadar.
"Sampai dengan saat ini pihak kepolisian masih mendalami kronologi lengkap kejadian," ujar Kapolsek Purwokerto Barat, AKP Haryanto yang juga didampingi oleh Wakil Direktur RS Ananda, Dr Ike Anggraeni kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (16/7/2020).

Pasien ganguan kejiwaan
Mengutip sumber yang sama, korban P (55) dikabarkan pasien yang mengalami gangguan kejiwaan.
Diketahui bahwa pasien beberapa kali sudah menjalani pengobatan di RS Ananda dengan keluhan gangguan kecemasan.
Rencananya, pasien P akan dibawa ke rumah sakit Banyumas.
"Pasien itu diketahui sudah dirawat di RS Ananda Purwokerto selama tiga hari karena ada gangguan kejiwaan.
Sehingga mencoba melarikan diri dan mencoba keluar dari rumah sakit," ujar Kapolsek Purwokerto Barat, AKP Haryanto.
Ingin Pulang
Kasi Operasi dan Pengendalian, Satpol PP Kabupaten Banyumas, Karyono mengatakan saat itu pasien sempat duduk, namun tiba-tiba dia jatuh.
Mendapati kejadian tersebut, masyarakat sekitar di rumah sakit, geger dan kaget ada pasien yang mencoba menjatuhkan diri.
"Katanya sih sudah ingin minta pulang bolak balik.
Kondisi pasien mengalami luka sedang, dan dirawat di IGD rumah sakit," ungkapnya.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(TribunnewsBogor.com/Tribun Jateng)