Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Sempat Dikira Bercanda, Siswi SMK Gantung Diri saat Ibunya Beli Beras, Ungkap Permintaan Terakhir

Korban pertama kali ditemukan oleh ibunda sepulang belanja dari warung. Saat ditemukan, korban dalam kondisi tergantung dan terikat sabuk karate.

Editor: Vivi Febrianti
Tribunnews.com/Ilustrasi
Ilustrasi Gantung Diri 

Dari informasi yang dihimpun polisi, tewasnya korban diduga karena stres sering melihat kedua orangtuanya bertengkar.

Tak Ada Tanda-tanda Kekerasan

Sementara itu, dari hasil visum, polisi tak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Berdasarkan hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban."

"Lidah tertarik ke atas, mengeluarkan urin, dan bekas garis di bagian leher sesuai dengan ciri-ciri orang gantung diri," ujar Misran.

Petugas berencana melakukan otopsi, tetapi pihak keluarga menolak.

Jenazah korban pul langsung dimakamkan oleh pihak keluarga.

Disclaimer:

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Fakta Siswi SMK Gantung Diri saat Ditinggal Ibu Beli Beras, Sempat Curhat Soal Orangtua ke Teman
Penulis: Muji Lestari
Editor: Kurniawati Hasjanah

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved