Kesaksian Warga Temukan Mayat Terkubur di Bawah Ranjang, Pengakuan Suami Korban Berubah-ubah

Terungkapnya jenazah wanita 65 tahun di Indramayu setelah warga cium bau tak sedap dari bawah tempat tidur.

Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: khairunnisa
(SHUTTERSTOCK)
Ilustrasi garis polisi - Penemuan mayat wanita di Indramayu, Jawa Barat. Suaminya diamankan. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - M (70) warga di Desa Bangodua, Kecamatan Bangodua, Indramayu diamankan setelah jenazah istrinya, J (65) ditemukan warga terkubur di bawah ranjang.

Jenzah J ditemukan pada Sabtu (5/9/2020) kemarin sekira pukul 18.30 WIB.

Diduga J tewas dihabisi dan dikubur oleh suamianya sendiri.

Belum diketahui secara pasti motif pembunuhan terhadap J ini.

Pasalnya, saat M diinterogasi, keterangannya berubah-ubah.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolres Indramayu, AKBP Suhermanto saat dikonfirmasi.

"Saat M suaminya kami mintai keterangan, keterangannya ini berubah-ubah. Sejauh ini kami masih dalami. Berdasarkan keterangan warga, korban meninggal sudah 40 hari," ujarnya Minggu (6/9/2020).

Namun berdasarkan keterangan sementara, diketahui bahwa korban dibunuh dengan cara dicekik.

Datang ke Salon, 3 Remaja Susun Skenario Bikin Pemilik Tak Berdaya, Padahal Sudah Dianggap Adik

Senyum di Pengadilan Usai Tusuk Wajah & Leher Ibunya 79 Kali, Isabella Guzman Akhirnya Tak Dipenjara

Korban disebut kerap meminta uang kepada terduga pelaku untuk belanja.

Hanya saja, pelaku tidak punya uang hingga akhirnya kesal.

Terduga pelaku mencekik korban hingga pingsan.

Terduga pelaku M kemudian pergi meninggalkan rumah selama tiga hari.

Penemuan mayat di Indramayu di bawah tempat tidur, diduga dibunuh.
Penemuan mayat di Indramayu di bawah tempat tidur, diduga dibunuh. (Istimewa via TribunJabar/TribunSumsel)

Saat kembali istrinya tersebut ternyata sudah tidak bernyawa dan dalam kondisi korban sudah membusuk.

Terduga pelaku yang panik melihat kondisi korban lalu berinisiatif menguburnya di dalam kamar.

Kronologi penemuan mayat

Selama beberapa hari warga di Desa Bangodua, Kecamatan Bangodua, Indramayu mencium bau tak sedap.

Munculnya bau tak sedap itu akhirnya membuat warga penasaran.

Setelah ditelusuri, bau tak sedap itu ternyata berasal dari rumah seorang warga bernisial J (65).

Sebelum Tusuk Anak Siti hingga Tewas, Pria di Tasik Sempat Ngaku Kerasukan, Orang Tua Tak Berkutik

Titik Terang Wanita Tewas di Semak-semak, Ternyata Dibunuh, Sempat Ditelepon Anak Lalu Berpesan Ini

Sementara berdasarkan keterangan warga bahwa J tak terlihat cukup lama.

"Masyarakat juga curiga kenapa istri bapak M ini tidak terlihat sudah lebih dari 40 hari," ujar Kapolres Indramayu, AKBP Suhermanto didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hamzah Badaru, Minggu (6/9/2020).

AKBP Suhermanto menjelaskan, warga sebelumnya sering bertanya kepada terduga pelaku karena korban lama tidak terlihat.

Suami korban beralasan, istrinya tersebut pergi dari rumah kepada warga.

FOLLOW US:

Warga akhirnya mendatangi kediaman J yang diketahui tinggal bersama suaminya, M (70).

Bersama RT setempat, warga memeriksa kolong ranjang yang terlihat sebuah gundukan.

Mereka menduga bau busuk tersebut berasal dari gundukan itu.

"Kemudian mereka bersama-sama membongkar dan benar saja dari bawah tempat tidur tersebut terlihat kaki sebelah kanan korban," kata AKBP Suhermanto.

Pria Ini Tewas saat Lindungi Ibunya, Tetangga Mendadak Ngamuk di Dalam Rumah Sambil Bawa Pisau

Rumahnya Tiba-tiba Didatangi Pria yang Mengamuk, Seorang Ibu Terluka Parah, Anak Tewas

Pengakuan Ibu Kandung yang Aniaya Gadis Kecil Hingga Tangan Korban Patah: Habis Pakai Sabu

Sementara itu seorang saksi, Tarja (48) mengatakan bahwa saat warga mengetuk pintu, M tak kunjung membukakan pintu.

Alhasil, warga berinisiatif masuk ke dalam rumah lewat jendela.

"Pada saat pintu rumah korban diketuk, tidak ada jawaban. Kemudian RT dan lurah inisiatif untuk masuk ke dalam rumah lewat jendela samping kanan rumah korban," ujar salah satu warga sekaligus saksi, Tarja.

Kapolres mengatakan, saat mayat korban ditemukan warga, suaminya terlihat tengah duduk melamun di kamar tersebut.

"Masyarakat, kepala desa dan RT menemukan bapak M sedang duduk melamun di kamar tersebut," ujar dia.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com/TribunCirebon)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved