Tips Liburan ke Kebun Raya Bogor, Jangan Lupa Bawa Benda Penting Ini

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Tsaniyah Faidah

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Berlibur ke Kebun Raya Bogor bisa menjadi opsi untuk mengisi libur akhir pekan nanti.

Menikmati kesejukan pepohonan di tengah kota bakal menjadi pengalaman seru dan menyenangkan.

Kamu bisa sekaligus belajar tentang flora, fauna, serta sejarah.

Lokasinya pun tak terlalu jauh dari Jakarta sehingga aksesnya mudah dilalui.

Namun sebelum kamu datang ke Kebun Raya Bogor, baca terlebih dahulu beberapa tips wisata berikut ini:

1. Datang lebih pagi

Kebun Raya Bogor memiliki luas 87 hektar dengan 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan.

Maka datanglah lebih pagi agar kamu bisa puas menjelajahinya seharian.

Selain itu, kamu juga bisa lebih santai berwisata dan berfoto-foto di setiap spotnya yang menarik.

Sehingga tak perlu lagi khawatir Kebun Raya Bogor segera tutup padahal belum semua sudut kamu jelajahi.

Saat pagi hari pula, kamu masih bisa menikmati udara yang sejuk khas pepohonan di Kebun Raya Bogor.

Baiknya, datang di jam Kebun Raya Bogor buka, agar kamu juga tidak terjebak antrean panjang di loket.

Mengingat Kebun Raya Bogor selalu ramai setiap akhir pekan.

Wisata alam yang berada di komplek Istana Kepresidenan ini buka pukul 08.00 - 17.00 WIB.

2. Bawa kamera

Di setiap sudut Kebun Raya Bogor memiliki keindahan masing-masing.

Sehingga cocok jika digunakan sebagai spot foto yang bagus.

Misalnya Taman Meksiko yang memiliki kumpulan spesies tumbuhan iklim kering yang ditata menyerupai habitat aslinya.

Seperti beragam jenis kaktus dengan bentuk berbeda yang berasal dari berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, termasuk Meksiko.

Tak jarang ada saja pengunjung yang datang khusus hanya untuk berfoto ria dan memamerkannya di media sosial.

Selain itu, ada spot foto menarik lainnya, seperti jembatan gantung, ecodome, danau gunting, patung The Little Mermaid, dan Taman Teijsman.

Bagi penggemar fotografi, Taman Teijsman menyediakan banyak sudut yang bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan foto-foto yang indah.

Tugu berbentuk obelisk di tengah taman dengan latar belakang pepohonan besar dan hijaunya rumput melebur menjadi sebuah landscape cantik.

3. Bawa bekal makan sendiri

Di dalam Kebun Raya Bogor memang terdapat beberapa restoran agar pengunjung tak kelaparan.

Sebab tak ada pedagang kaki lima di dalam kawasan Kebun Raya Bogor.

Namun jika budget terbatas, kamu bisa bawa bekal makan siang sendiri.

Sehingga kamu tidak perlu repot-repot memesan makanan di resto dan harus menunggu lama untuk mendapatkan menu makan siang.

Selain itu, kamu juga bisa lebih hemat.

Gelarlah tikar di area rerumputan dan buka bekal makan siangmu.

Kamu seperti serasa sedang piknik di taman sambil menikmati angin yang sepoy-sepoy.

4. Datang saat cuaca cerah

Sebagian besar area Kebun Raya Bogor merupakan ruang terbuka.

Sehingga kamu akan lebih leluasa menikmati liburan di sini saat cuaca sedang cerah.

Hasil foto juga akan lebih bagus karena adanya cahaya matahari yang masuk dari sela-sela pepohonan.

5. Bawa pulang oleh-oleh

Jika datang ke Bogor tak lengkap rasanya jika tidak membawa pulang oleh-oleh.

Di area luar Kebun Raya Bogor terdapat banyak pedagang oleh-oleh khas Bogor yang bisa kamu bawa pulang.

Di antaranya ada talas dan asinan Bogor.

Oleh-oleh berupa aksesoris juga bisa kamu dapatkan di sini.

Di dalam kawasan Kebun Raya Bogor, terdapat toko khusus yang menjual beragam barang untuk oleh-oleh.

Mulai dari aksesoris kaos, gantungan kunci, parfum, sabun, tas, hingga tanaman khas Kebun Raya Bogor.

6. Patuhi protokol kesehatan

Meski sudah dibolehkan berwisata di masa pandemi Covid-19, tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

Selama berada di kawasan wisata, pengunjung harus memakai masker, cek suhu tubuh, dan rutin cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.

Pengunjung juga harus mematuhi protokol kesehatan dengan menjaga jarak.

Usahakan jangan memaksakan diri datang ke Kebun Raya Bogor atau tempat wisata lainnya saat kondisi badan sedang tidak sehat.

Jika bersuhu tinggi lebih dari 37 derajat celcius, pengunjung bakal dilarang masuk kawasan wisata untuk menjaga keselamatan dan kesehatan lainnya.