Kabar Artis
Paula Kaget Lihat Cara Makan Pak Slamet di Resto, Cuek Ditegur Ipar Baim Wong : Emang Ada Aturan ?
Baim Wong bersama Paula Verhoeven dan Kiano bersama adiknya, Nail Fadhly dan Chelzea Verhoeven serta sejumlah crew makan malam di sebuah restoran mewa
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Paula Verhoeven sempat kaget melihat cara makan Pak Slamet, sopir Baim Wong, saktu makan di restoran mewah.
Meski demikian, Baim Wong tetap memperbolehkan cara makan Pak Slamet demikian.
Pak Slamet pun cuek ketika diingatkan oleh adik ipar Baim Wong, Nail Fadhly.
Baim Wong bersama Paula Verhoeven dan Kiano bersama adiknya, Nail Fadhly dan Chelzea Verhoeven serta sejumlah crew makan malam di sebuah restoran mewah.
Ada sejumlah menu yang dipesan Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Di antaranya ialah steak.
Baim Wong lalu mempersilahkan Pak Slamet, sopirnya, untuk ikut makan di satu meja.
Ketika itu Pak Slamet tampak kebingungan ketika mau mengambil sepotong daging.
"pake tangan juga gak apa-apa," kata Baim Wong ke Pak Slamet dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Baim Paula.
Benar saja, Pak Slamet mengambil daging tersebut menggunakan tangan kosong tanpa garpuh atau sendok.
Tak hanya itu saja, Pak Slamet juga tampak memotong daging itu tanpa menggunakan pisau dan garpu.
Melihat cara makan Pak Slamet, Baim Wong lalu memberitahu Paula Verhoeven.
"pake tangan ?" kata Paula Verhoeven dengan wajah syok.
Adik ipar Baim Wong dan Paula Verhoeven, Nail, lalu menegur Pak Slamet agar menggunakan pisau dan garpu.
"Pak Slamet pake ini," kata Nail.
"oh pakai itu," kata Pak Slamet.
Pak Slamet akhirnya menuruti menggunakan garpu.
"ini gak mentah kan ?" tanya Pak Slamet ke Baim wong.
"gak lah," jawab Baim Wong.
Sepertinya Pak Slamet memang tak suka dengan daging yang olahannya tak matang atau setengah matang.
"kanyel-kanyel kok merah," kata Pak Slamet.
Meski sudah diperingatkan, namun Pak Slamet tetap saja menikmati daging tersebut menggunakan tangan kosong.
"pake tangan pak ? pake garpu," kata Nail.
"gak apa-apa yah," timpal Baim Wong ke Pak Slamet.
"gak ada aturan ini makan," kata Pak Slamet menimpali Nail.
Baim Wong lalu mempersilahkan Pak Slamet untuk menghabiskan menu yang ada di meja.
"ini yang mateng saya kasih yang mareng-mateng yah," kata Baim Wong.
"ini juga mateng, udah udah," kata Pak Slamet.
"orang masih banyak juga," kata Baim Wong.
"masa daging doang gak ada nasinya, maksudnya aku gak suka nasi," kata Pak Slamet.
Pak Slamet terlihat cukup menikmati hidangan di restoran mewah tersebut.
Meski begitu, rupanya Pak Slamet masih menyimpan rasa khawatir ketika disuguhkan Baim Wong.
Pasalnya ia pernah dijahili Baim Wong.
"takut ketipu takutnya,
jangan ketipu dua kali, ini jamur nih enak nih," kata Pak Slamet.
Pak Slamet mengatakan ia tak menyangka acara malam itu.
Betapa tidak mulai dari Baim Wong, Paula Verhoeven sampai kedua adiknya berpakaian sangat rapih sekali.
Pak Slamet mengira mereka hendak menghadiri undangan.
"kirain ini acara apaan ya, kirain mau kondangan atau apa," kata Pak Slamet.
"taunya makan doang," kata Baim Wong.
"soalnya resmi banget, cuma makan doang ya ampun, udah ganti sepatu lagi, kirain mau ketemu menteri atau apa," kata Pak Slamet.
"pak kita sekarang kalau mau makan malam kaya gini," kata Paula Verhoeven.
"oh gitu yah, kan ada omongan " kata Pak Slamet.
"harusnya ada jas nih," kata Baim Wong.
"pake aja yang kotak-kotak," kata Paula Verheoven.
"yang kaya catur, boleh-boleh," sahut Pak Slamet ke Paula Verhoeven dan Baim Wong.