Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Bocah Pengahapal Al Quran Meninggal

Baim Bocah Penghafal Al Quran Tidur 4 Hari Sebelum Wafat, Ibu : Mungkin Mau Membiasakan Orangtuanya

Muhammad Ibrahim Wafiq (10) atau karib disapa Baim viral setelah video mengingau lantunkan ayat suci Al Quran.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Damanhuri
ISTIMEWA/Dokumentasi Pemkot Bekasi
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat menjenguk Baim di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Kamis, (24/9/2020) kemarin. 

Adapun Baim menekuni ilmu menghafal Al-Quran sejak kurang lebih empat tahun terkahir, kegiatannya di Rumah Quran Az-Zahra dilakukan setiap akhir pekan.

"Baim itu dari kecil dari TK-nya di sini kemudian dia lanjut ke rumah quran-nya untuk tahfidz, sekitar tiga atau empat tahunan kira-kira," tuturnya.

"Memang kegiatan kita Sabtu dan Ahad, untuk Senin sampai Jumatnya Baim sekolah di tempat lain di sekokah formal," terang Umar.

Jalani Kemoterapi

Muhammad Ibrahim Wafiq alias Baim (10), harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta.

Abu Umar (27), guru mengaji Baim mengatakan, pihaknya hingga kini belum mengetahui secara pasti penyakit apa yang diderita santrinya.

Suasana haru saat pemakaman Baim di Makam Keluarga dekat rumah duka di Jalan Raya Seroja, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu, (30/9/2020).TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Suasana haru saat pemakaman Baim di Makam Keluarga dekat rumah duka di Jalan Raya Seroja, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu, (30/9/2020).TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar ()

"Kami enggak begitu menanyakan ke sana tapi kami tahunya disana baim sedang perawatan kemoterapi itu saja," kata Umar saat dikonfirmasi, Jumat, (25/9/2020).

Sekitar satu bulan lalu, kondisi Baim sempat membaik dan pulang ke rumahnya yang berada tidak jauh dari lokasi tempat ia menghafal Al-Quran.

"Bulan kemarin kami silaturahmi jenguk Baim pas lagi di rumah, alhamdulillah dia kondisinya membaik dan dia pulang, nah itu alhamdulillah kita bisa ketemu," ungkapnya.

Umar menambahkan, kondisi Baim saat dijenguk satu bulan lalu tampak berbeda sebelum dia jatuh sakit.

"Kita kaget dengan kondisi yang drastis dari yang sehat sampai saat ini beda bgt, kurusnya, gitu dan beliau pakai kursi roda," tuturnya.

Namun, dia bersama para ustadz yang mengajar di Rumah Quran Az-Zahra dapat melihat keinginan kuat Baim untuk dapat sembuh.

Hal ini terbukti ketika dijenguk, Baim tampak bersamangat dan dapat duduk dengan tegap dalam waktu yang cukup lama.

"Kagetnya kedua orang tua dan keluarga di sana pas kita kunjungan ke rumah Baim itu bisa bertahan lama duduknya saking semangat mau ketemu kita para ustad-ustad yang jenguk,"

"Biasanya kalau kata keluarga, Baim kurang dari 10 menit itu udah minta tiduran dia gak bisa duduk lama, artinya diia punya semangat lagi untuk sembuh," tambah Umar. (*).

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved