Mimpi Kakek Korban Tewas Kecelakaan Mobilio Sleman, Permintaan Terakhir: Pas Selesai Malah Gak Ada
Korban kecelakaan antara mobil Honda Mobilio dengan Mitsubishi Xpander tersebut bahkan sempat mengucap permintaan terakhirnya.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kakek darik korban kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Magelang KM 8, Sedangadi, Mlati, Sleman ternyata sempat bermimpi dan punya firasat tak enak.
Korban kecelakaan antara mobil Honda Mobilio dengan Mitsubishi Xpander tersebut bahkan sempat mengucap permintaan terakhirnya.
Kecelakaan terjadi di Jalan Magelang KM 8, Sedangadi, Mlati.
Akibat kecelakaan tersebut, empat orang meninggal dan empat lainnya mengalami luka-luka.
"Untuk identitas korban meninggal yakni RBT (19), D (14), SD (14), dan A (16). Mereka teman bermain semua dan statusnya masih pelajar," kata Kanit Laka Lantas Polres Sleman Iptu Galan Adi Darmawan dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.
Menurut Iptu Galan Adi Darmawan korban meninggal merupakan warga Sawah Besar Kaligawe, Semarang Tengah, Jawa Tengah.
Sementara pengemudi Xpander adalah NJ (58), warga Balikpapan, Kalimantan Timur.
NJ mengalami luka robek di bagian kepala, kini sedang menjalani perawatan di RSA UGM.
"Korban meninggal langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkar untuk proses selanjutnya," kata Iptu Galan Adi Darmawan.
Iptu Galan menyatakan, kendaraan Mobilio tersebut berasal dari Semarang, Jawa Tengah.
Rombongan pemuda itu bertujuan hendak pergi ke pantai Indrayanti untuk keperluan wisata.
"Sebenarnya ada dua mobil rombongan dari Semarang. Yang satu mobil terlibat kecelakaan di lokasi kejadian ini sehingga yang berada di dalam mobil Mobilio itu adalah teman bermain," tambah Iptu Galan.
Terungkap juga polisi memang menemukan empat botol minuman keras di lokasi kejadian dan diduga dimiliki oleh pengendara Honda Mobilio.
Empat minuman keras itu terdiri dari dua jenis minuman botolan dan dua lagi minuman oplosan yang dimasukkan dalam botol kemasan air mineral.
"Satu botol dari minuman oplosan indikasinya sudah diminum karena ukurannya sudah tinggal sepertiga saja. Tapi masih terus didalami dan menunggu apakah ada kandungan alkohol pada korban yang selamat atau tidak."