Ditantang Bakar Tas, Arie Untung Cerita Pernah Sekolah di Perancis : Toleransinya Luar Biasa

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Arie Untung turut mengecam pernyataan Presiden Perancis Emmanuel Macron.

Arie Untung bahkan sempat memposting foto tas mahal dari Perancis yang ia miliki.

Tas tersebut ditaruh di lantai sebagi bentuk protes Arie Untung dengan memboikot produk Perancis

Ada banyak tas berbagai merek di foto Arie Untung.

Arie Untung mendapat banyak respon dari netizen, mulai dari pujian hingga hujatan.

Malahan tak sedikit pula yang menantang Arie Untung untuk membakar tas tersebut.

"heboh banget bakar bakar ada di sosial media," kata Arie Untuk saat membuka vlognya di akun Youtube Cerita Untungs.

Menurut Arie Untung ada dua macam orang yang kontra dengannya terkait postingan boikot produk Perancis.

Pertama, kata Arie Untung, mereka yang tak sepaham.

"satu lagi ya kita tahulah, " kata Arie Untung.

Arie Untung lalu bercerita soal alasannya mencintai Rasulullah SAW.

"temen pernah gak ngerasain jatuh cinta, alasannya beda-beda kan,

ada orang itu baik banget sama kita, cantik atau ganteng, atau mengerti perasaan kita,

semua bisa bikin orang jatuh cinta, tapi bagi kami sejak mengenal Rasulullah, cinta ini menjadi tanpa batas, cinta yang tanpa tapi,

beliau yang ngajarin kita banyak hal, mengajarin toleransi, cinta sama orangtua, " kata Arie Untung.

Arie Untung lalu menayangkan video pernyataan sejumlah orang dari berbagai negara.

Selain itu Arie Untung juga menayangkan video pembicaraan seorang poilitikus.

"Dengan kita tahu sejarah kita tuh gak hidup dalam fitunah maksudnya," kata Arie Untung.

Arie Untung menerangkan bahwa ia juga pernah menempuh pendidikan di Perancis.

"kalau teman-teman bilang saya benci Perancis, benci orang Perancis ada yang ngomporin bakar aja produksi Perancis,

saya pernah termasuk jadi produksi Perancis juga," kata Arie Untung.

Arie Untung mengaku pernah mendapat beasiswa sekolah penyiaran di Perancis.

"Alhamdulillah kita dulu dapat beasiswa akademi untuk sekolah penyiaran,

saya di sana banyak teman-teman,

ngerasain hidup di Paris itu gak seperti yang dibayangin temen-temen,

toleransinya luar biasa banget orang-orang Paris,

teman-teman kita tuh multicultur saya di kelas tuh bareng orang dari etnis lain, " kata Arie Untung.

Saat ini menurut Arie Untung masalahnya adalah pada Presiden Perancis Emmanuel Macron.

"bukan isu yang besar gitu, makanya sekarang dititik beratkan statmenet dari Macron,

jadi beliau aja sih sebenarnya yang buat kebijakan, jadi bagaiaman pemimpinnya aja, orang-orangnya juga banyak yang protes,

karena Islam agama kedua terbesar di Perancis," kata Arie Untung.

Arie Untung berpendapat bahwa ada kepentingan lain dari karikatur Rasulullah yang ditaruh di gedung-gedung Perancis.

" ini adalah statment kenapa karikuatur ditaruh di gedung besar Perancis,

tujuannya untuk menyakiti umat muslim kemudian membahagiakan orang yang benci muslimm,

tujuan lain kemudian dia dapat vote dari itu, selain bikin gaduh sakit hati bikin orang berantem," kata Arie Untung.

Hingga menit terakhir video Arie Untung masih juga belum menjawab tantangan untuk bakar tas dari Perancis.

Justru dalam tayangan tersebut ia menjawab tantangan di episode lainnya.