Kabar Artis
Terungkap ! Ini Tujuan Video Syur Mirip Gisel Disebarkan di Medsos, Tersangka Ingin Ikut Kuis
Polisi tetapkan dua orang tersangka terkait penyebaran video syur mirip Gisel yang viral di media sosial.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Beredarnya video syur mirip Gisella Anastasia atau Gisel nampak berbuntut panjang.
Beberapa pemilik akun media sosial diperiksa oleh polisi terkait beredarnya video syur mirip Gisel.
Dilansir dari Wartakota, setidaknya sudah lima pemilik akun media sosial yang diperiksa.
Dari lima orang itu, dua di antaranya ditetapkan sebagai tersangka.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menyebut jika keduanya diduga melakukan penyebaran video syur mirip Gisel secara masif.
"Dua orang ini termasuk penyebar masif. Kita lakukan pemeriksaan kemarin, pertama inisialnya PP dan NN," kata Yusri Yunus seperi dikutip dari Wartakota, Jumat (13/11/2020).
"Dua-duanya kita periksa sampai tadi malam ditetapkan sebagai tersangka sudah dilakukan penahan terhadap dua orang," sambungnya.
Baca juga: Babak Baru Kasus Video Syur Mirip Gisel Diungkap Polisi, Pakar Sarankan Mantan Gading Lakukan Ini
Baca juga: Polisi Deteksi Akun Penyebar Video Syur Mirip Gisel, Pengacara Duga Pemiliknya Anak di Bawah Umur
Lebih lanjut Yusri menjelaskan, polisi akan mengembangkan kasus tersebut dari dua tersangka yang sudah ditangkap.
Hal itu dilakukan guna mengungkap siapa yang pertama kali menyebar video syur mirip Gisel itu.
Tak hanya itu, polisi juga akan mengusut pemeran di balik video yang beredar itu.
"Apakah masih ada lagi pelaku lain? Ya. Kan baru (penyebar) masif. Nanti naik ke penyebar video yang pertama kali. Kemudian nanti ke yang membuat," kata Yusri seperti dilansir dari Kompas.com.

Terkait motif, dua tersangka penyebar video syur mirip Gisel itu mengaku untuk meningkatkan pengikut atau followers.
Diketahui bahwa tersangka menyebar video syur mirip Gisel itu di media sosial Twitter.
"Awalnya adalah dia memang mendapatkan dari salah satu akun media sosial. Kemudian dia share secara masif. Untuk apa? Untuk menaikkan follower mereka," ujar Yusri kepada wartawan, Jumat (13/11/2020).
Adapun tujuan lain dari kedua tersangka setelah memiliki followers dalam jumlah banyak agar dapat mengikuti kuis berhadiah di media sosial.