Kabar Artis
Ditegur KPI Gara-gara Jual Celana Dalam, Dinar Candy : Mending ke Luar Negeri, Disini Gak Bebas
Belakangan ini, Dinar Candy memang menjadi sorotan publik, ketika ia menjual celana dalamnya seharga Rp 50 juta.
Namun, Dinar menegaskan ingin fokus berkarier di luar negeri dalam profesinya sebagai DJ, karena di Indonesia ia merasa tak dihargai.
"Kalau corona abis aku bakalan nge-DJ. Mau push musik akuke luar negeri, karena di sini gak bebas juga sih," ungkapnya.
Lebih lanjut, Dinar Candy menyayangkan soal dirinya yang banyak dicekal di Indonesia.

Ia mengklaim bahwa selama ini dirinya berkarier sampai internasional, mengharumkan Indonesia.
"Sebenarnya show di luar negeri aku bawa nama Indonesia kok pas tur Asia. Tapi kok di Indonesia malah digituin. Ya agak kecewa sih," ujar Dinar Candy.
Baca juga: Nikah dengan Sule Sore Ini, Nathalie Holscher Pertemukan Oma & Emak, Ungkap Doa: Tokcer Tahun Depan
Dinar Candy minta maaf
Dinar Candy angkat bicara seputar teguran itu. Ia mengaku sudah tahu dan sudah minta maaf dengan tim produksi program 'Rumpi (No Secret)'.
"Aku sudah minta maaf. Cuma sama kak Feni Rose, selaku pembawa acaranya belum minta maaf," kata Dinar Candy yang ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (13/11/2020).
Dinar merasa tak enak dan bersalah. Sebab, ia merasa teguran dan pemberhentian sementara akibat dari perkataannya yang salah, saat disiarkan secara langsung.

"Memang salahnya di aku. Pas live gitu aku terselip kata lah saat membahas daleman bekas pakai aku yang dijual waktu itu," ucapnya.
Wanita bernama asli Dinar Miswari itu menyebutkan bahwa teguran KPI tersebut dikarenakan dirinya yang menyebut dua kata yang tak pantas disebutkan.
"Sebenarnya kan ga boleh ngomong 'Celana Dalam'. Itu aku ngomong keceplosan. Nah kak Fenita Rose langsung diem dan tegang gitu kan," jelasnya.
"Aku merasa bahaya nih ucapan aku, harusnya pakaian dalem tapi aku ngomong celana dalem," tambahnya.
Artikel ini tayang di Tribunnews.com Merasa Tak Dihargai, Dinar Candy Kecewa dan Akan Berkarier di Luar Negeri
dan Dinar Candy Keceplosan Sebut Dua Kata Hingga KPI Berhentikan Sementara Program 'Rumpi (No Secret)'