Buntut Kerumunan, Penghuni Markas FPI Puncak Bogor Segera Dites Covid-19 Massal
Penanganan pasca kerumunan massa Habib Rizieq Shihab (HRS) di Megamendung, Kabupaten Bogor masih terus berlanjut.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Penanganan pasca kerumunan massa Habib Rizieq Shihab (HRS) di Megamendung, Kabupaten Bogor masih terus berlanjut.
Setelah Satgas Covid-19 menggelar tes rapid dan tes swab di dua wilayah desa tempat massa simpatisan HRS berkerumun, tes Covid-19 massal segera berlanjut ke Markas Syariah sekaligus Pesantren Front Pembela Islam (FPI) di Puncak Bogor.
Keputusan ini merupakan hasil evaluasi lanjutan terkait penanganan kerumunan HRS yang digelar Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor di Cibinong.
"Kaitan dengan penanganan HRS, tadi dievaluasi langkah-langkah yang telah kita lakukan dan sedang kita lakukan. Sekarang setelah dievaluasi, kita juga akan melakukan kembali uji rapid di seputar pesantren (FPI)," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Irwan Purnawan, Senin (23/11/2020) malam.
Dia menjelaskan bahwa terkait kapan, berapa alat rapid dan target yang akan disiapkan masih akan dibahas lebih lanjut bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor.
Termasuk pula Satgas Covid-19 akan berkoordinasi dengan pihak pengurus pesantren atau Markas Syariah FPI Puncak Bogor.
"Akan ada komunikasi lebih lanjut dengan pengurus pesantren," kata Irwan.
Sementara untuk hasil tes Covid-19 massal sebelumnya di dua desa Megamendung didapati 20 warga reaktif, namun untuk tes swab masih menunggu hasil.