Terkuak Kronologi Kepala Puskesmas Dianiaya Oknum Polisi di Tempat Hajatan, Ribut karena Rumah Dinas
Sebelum kejadian, pelaku dan korban berdebat melalui telepon mengenai rumah dinas yang ditempati oleh rekan kerja korban.
Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
TRBUNNEWSBOGOR.COM -- Kejadian nahas menimpa seorang kepala Puskesmas di Sulawesi Selatan.
Seorang kepala Puskesmas dilarikan ke rumah sakit usai dianiaya seorang oknum polisi
Korban diketahui bernama Husniwati yang menderita luka-luka usai mendapat kekerasan fisik yang diduga dilakukan oleh oknum polisi berinisial W (50).
Korban menjabat sebagai Kepala Puskesmas Walenran, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
FOLLOW JUGA:
Sebelum terjadi penganiayaan, korban dan pelaku dikabarkan sempat terlibat cekcok melalui sambungan telephone.
Rupanya, keributan saat ditelephone berlanjut di lokasi pesta pernikahan atau hajatan.
Saat ini, kasus penganiayaan yang dialami Husniwati telah dilaporkan ke polisi
Baca juga: Curhat Gadis Muda Diminta Bayar Rp 100 Juta Karena Ogah Dinikahi Pacar: Saya Dibujuk Tidur Sama Dia
Baca juga: Fakta Baru Ibu 2 Anak Dibunuh Tetangga, Pelaku Lakukan Pelecehan Seksual Saat Korban Sudah Tewas
Baca juga: Dewi Perssik Positif Covid-19, Alami Gejala Tak Biasa hingga Wajahnya Jadi Seperti Ini
Menurut Keluarga korban Nur Ramadahni, saat ini korban dirawat di RS St Madyang Palopo.
Tubuh Husniwati mengalami memar diduga akibat penganiayaa yang dilakukan oleh seorang oknum polisi.
"Bagian kaki, bahu sama dadanya memar," katanya.
Lapor Polisi
Keluarga korban Nur Ramadahni mengatakan sudah melaporkan kejadian itu ke Polres Luwu.
"Kejadian pemukulan ini terjadi di pesta keluarga di Walenrang Barat.