Didatangi Orangtua Tersangka Give Away Palsu, Baim Wong Terenyuh : Bapak Purnawirawan ?
Hingga akhirnya diakui Ayah Jait, yang menjadi tulang punggung untuk 9 anak dan 1 istrinya adalah dirinya sendiri dan Jait.
Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Didatangi orangtua dari tersangka giveaway palsu, Artis Baim Wong terenyuh.
Betapa tidak, Baim Wong ikut sedih kala melihat tangisan orangtua dari tersangka tersebut.
Ditambah lagi, Baim Wong tampak terkejut kala mengetahui pekerjaan orangtua dari tersangka giveaway palsu yang ternyata bukan profesi sembarangan.
Kedatangan orangtua tersangka giveaway palsu terekam dalam vlog di kanal Baim Paula.
Sebelumnya diketahui, pihak kepolisian berhasil menangkap dua orang yang melakukan penipuan giveaway.
Dua pelaku tersebut menggunakan nama Baim Wong guna menjerat korbannya.
Tersangka giveaway palsu tersebut bernama Muhammad Jaka Ansori (20) atau Jait dan Lukman Hakim (22) atau Lukman.
Pasca penangkapan keduanya, salah satu orangtua tersangka, yakni Jait tiba-tiba mendatangi Baim Wong.
Baca juga: Salahkan Netizen, Atta Halilintar Bongkar Statusnya dengan Aurel : Enggak Ada Hubungan Mulus Terus
Baca juga: Nagita Slavina Terkesima Lihat Kado untuk Paula Verhoeven, Baim Wong : Gigi Tahu Barang Mahal
Dengan suara rendah, ayah Jait berbincang dengan Baim Wong yang notabene sebagai pelapor.
Ayah Jait langsung meminta maaf kepada Baim Wong.
Sebab akibat ulah anaknya yang mencatut nama Baim Wong, banyak orang yang tertipu.
Lebih lanjut, Ayah Jait mengaku bahwa kejadian hukum di keluarganya baru pertama kali terjadi.
Sebab selama ini, tak pernah ada keluarganya yang dipenjara.
Ayah Jait pun mengaku, bahwa ia mendengar kabar anaknya ditangkap polisi adalah dari laporan orang.
Ayah Jait lantas melihat tayangan di Youtube yang menampilkan detik-detik penangkapan anaknya.
"Baru kali ini. Itu pun saya baru tahu setelah ada di media Youtube. Banyak orang ngasih tahu, siapa itu ? Saya lihat, anak saya," ungkap Ayah Jait.
"Pas dia ditangkap, polisi ada hubungin ?" tanya Baim Wong.
"Enggak ada, tahunya dari Youtube. Enggak pulang lama," imbuh Ayah Jait.
FOLLOW US :
Tak kenal sosok Baim Wong, Ayah Jait juga sempat khawatir.
Namun demi sang putra, Ayah Jait akhirnya memberanikan diri untuk mendatangi Baim Wong guna meminta maaf.
"Saya juga tadinya mau ke tempat Bapak, enggak enak sekali. Bagaimana Pak Baim ini orangnya ? Saya juga dikasih tahu Pak Baim itu sering ada di tv," ungkap Ayah Jait.
Baca juga: Dilaporkan Hilang, Anak Usia 2 Tahun di Jasinga Ditemukan Mengambang di Sungai
Baca juga: KRONOLOGI Wanita Tewas Mengenaskan, Syok Lihat Ayah Diserang, Pelaku Kabur saat Warga Datang
Penasaran, Baim Wong lantas bertanya perihal profesi Ayah Jait.
Dengan suara merendah namun santun, Ayah Jait mengaku bahwa dirinya adalah seorang purnawirawan.
Ayah Jait pernah bekerja menjadi tentara di angkatan darat.
Namun sejak 2013, Ayah Jait telah pensiun.
"Bapak kerjanya apa kalau boleh tahu ?" tanya Baim Wong.
"Saya purnawirawan Pak, purnawirawan tadinya Pak," akui Ayah Jait.
"Purnawirawan di mana ? Domisili di mana waktu itu ?" tanya Baim Wong lagi.
"Angkatan darat. Saya terakhir di Kodim Jakarta Barat. (Pensiun) terakhir 2013," ungkap Ayah Jait.

Sedangkan sang Ayah seorang purnawirawan, Ibunda Jait hanya seorang ibu rumah tangga.
Hingga akhirnya diakui Ayah Jait, yang menjadi tulang punggung untuk 9 anak dan 1 istrinya adalah dirinya sendiri dan Jait.
"Berarti keuangan itu yang menjadi tulang punggung siapa ?" tanya Baim Wong.
"Saya. Jait juga kan kerja, kadang dibantu sama dia," akui Ayah Jait.
"Jadi yang jadi tulang punggung Jait sama Bapak ?" tanya Baim Wong lagi.
"Boleh dikatakan seperti itu," pungkas Ayah Jait.
Mengurai permintaan maaf, Ayah Jait lantas membeberkan maksud dan tujuannya mendatangi Baim Wong.
Ayah Jait ingin agar Baim Wong menandatangi surat pernyataan guna mencabut tuntutan kepada Jait.
Kala meminta hal tersebut, tangis Ayah Jait pecah.
Ayah Jait lantas memohon agar Baim Wong mau memaafkan anaknya.

"Maka dengan berbesar hati, saya mengharapkan Bapak ...," ucap Ayah Jait belum selesai.
"Sabar Pak," pungkas ibunda Jait.
"Untuk memaafkan dibuatkan surat (pernyataan bahwa Jait) tidak melanggar (hukum). Mohon maaf Pak. Saya minta keridhoan. Saya enggak bisa apa-apa," ujar Ayah Jait.
Melihat Ayah Jait menangis, Baim Wong terenyuh.
Baim Wong tak menyangka bahwa ia akan melihat seorang purnawirawan menangis.
"Untuk seorang purnawirawan, kayaknya berat ya untuk menangis," pungkas Baim Wong.
"Betul Pak. Ini baru kali ini. Oleh karena saya enggak tahan. Karena mengingat hal ini," ujar Ayah Jait seraya mengusap air matanya.
Tak langsung setuju, Baim Wong pun mengaku akan berdiskusi terlebih dahulu soal permintaan Ayah Jait.
"Saya nanti akan berusaha sebaik-baiknya. Bapak percaya sama saya ya. Bapak sekarang solat, ibu juga. Mudah-mudahan nanti yang terbaik ya. Saya harus diskusi dulu," ungkap Baim Wong.
"Terima kasih banyak Pak," ujar Ayah Jait.
"Saya akan mencoba yang terbaik," kata Baim Wong.
Sebelumnya, Baim Wong mendapat kesempatan untuk berbincang dengan dua tersangka giveaway palsu.
Baim Wong sempat bertanya terkait motif dua tersangka tersebut menggunakan namanya untuk giveaway palsu.
Diakui Jait dan Lukman, mereka sudah enam kali menipu orang.
"Kenapa, pertama kalinya kamu memakai nama saya untuk menipu tuh kapan ?" tanya Baim Wong dilansir pada Sabtu (26/12/2020).
"Soalnya banyak kan di Facebook Pak (modus penipuan)," kata Jait.
"Jadi kalian mencoba ? Pernah berhasil ?" tanya Baim Wong.
"Iya Pak," jawab Jait dan Lukman.
"Berapa kali ?" tanya Baim Wong lagi.
"Cuma dapat enam ratus ribu," akui Lukman.
Penipuan itu dilakukan Jait dan Lukman sebanyak enam kali, masing-masing korban menransfer uang Rp 100 ribu.
Ketahuan menipu, Lukman dan Jait nyatanya dulu pernah punya pekerjaan.
Sebelumnya Lukman pernah bekerja sebagai pedagang kopi.
Sementara Jait pernah bekerja sebagai petugas UPK.
Masih penasaran, Baim Wong pun bertanya kenapa Jait dan Lukman nekat menipu orang.
Hingga akhirnya, Baim Wong terkejut kala mendengar pengakuan Jait dan Lukman.

Bahwa sebelumnya mereka juga pernah ditipu orang dengan modus giveaway.
"Kenapa nipu ?" tanya Baim Wong.
"Soalnya dulu saya pernah ditipu, sama modus giveaway," akui Jait.
"Iya, dapat pesan giveaway palsu," ujar Lukman.
"Pernah ketipu juga ? Beneran ini ?" tanya Baim Wong seraya syok.
"Iya. Rugi Rp 200 ribu," ujar Lukman.
Baca juga: Salahkan Netizen, Atta Halilintar Bongkar Statusnya dengan Aurel : Enggak Ada Hubungan Mulus Terus
Baca juga: Kronologi Uang Rp 94 Juta Milik Kadek Tercecer di Jalan Raya, Gara-gara Anak Lupa Menutup Tas
Tak membenarkan perbuatan Jait dan Lukman, Baim Wong pun mengurai pernyataan menohok.
"Ketika ketipu rasanya gimana ?" tanya Baim Wong.
"Sakit hati," akui Jait.
"Ya iya, itu yang pasti kerasa sama semua orang yang Kamu tipu," kata Baim Wong.
Alih-alih marah, Baim Wong justru mengaku kasihan pada Jait dan Lukman.
Dua tersangka giveaway palsu itu lantas meminta maaf kepada Baim Wong.

"Saya enggak marah sama Kamu beneran. Saya kasihan sama Kamu, masih muda banget. Saya enggak marah sama sekali. Saya mah sebenarnya sedih," ungkap Baim Wong.
"Kami minta maaf Pak. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi," kata Jait dan Lukman.
Menanamkan pesan mendalam, Baim Wong mengaku ingin agar Jait dan Lukman bisa jadi orang baik.
"Ingat kata-kata saya ya, ingatnya Kamu itu orang baik, Kamu itu bukan orang jahat," ujar Baim Wong.
"Iya Pak," pungkas Jait.
"Kalau laki-laki itu yang harus dipegang omongannya. Itu laki-laki yang benar. Setelah itu jangan dilakuin, kasihan orangtua Kamu," sambung Baim Wong.