Syekh Ali Jaber Wafat
Momen Romantis Terakhir Syekh Ali Jaber Bareng Istri, Lakukan Ini Berdua : Selagi Diberi Kesempatan
Dai kondang Syekh Ali Jaber wafat hari ini, meninggalkan seorang istri dan 2 orang anak, ini momen romantis terakhir sang dai bareng istri
Penulis: Uyun | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWBSOGOR.COM -- Ulama besar Syekh Ali Jaber wafat hari ini, meninggalkan seorang istri dan 2 orang anak.
Bicara soal Syekh Ali Jaber, ada sosok istri yang setia mendampinginya. Istri Syekh Ali Jaber ini bernama Umi Nadia.
Sebelumnya, ulama asal Madinah ini dikabarkan meninggal dunia, Kamis (14/1/2021) di RS Yarsi Jakarta pagi ini pukul 08.30 WIB.
Syekh Ali Jaber meninggal dunia dalam usia 44 tahun (3 Februari 1976 - 14 Januari 2021).
Kabar duka ini juga dikonfirmasi melalui laman Instagram resmi @yayasan.syekhalijaber pada Kamis (14/1/2021).
"Bismillah, Walhamdulillah..
إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّ إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَنْ تَمُوتَ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ كِتَابًا مُؤَجَّلًا
Telah Wafat Guru kita, SYEKH ALI JABER (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber)
Baca juga: Wasiat Terakhir Syekh Ali Jaber Sebelum Meninggal, Minta Dimakamkan di Lombok Bukan di Madinah
Baca juga: Rekam Jejak Syekh Ali Jaber, Umur 13 Tahun Jadi Imam Masjid di Kota Madinah
Di RS Yarsi Hari ini, 14 Januari 2021
1 Jumadil Akhir 1442 H
Jam 08.30 WIB dalam keadaan Negatif Covid.
Kita ikhlaskan kepulangan beliau kepada Rabbnya.
Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau," tulis akun @yayasan.syekhalijaber.
Melongok sosok istri Syekh Ali Jaber,ada peran besar dari sosok sang istri, yang bernama Umi Nadia.
Pertemuan antara Syekh Ali Jaber dengan sang istri berawal dari kunjungannya ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), kediaman Umi Nadia pada tahun 2008.
Tak lama kemudian, di tahun yang sama, Syekh Ali Jaber pun menikahi Umi Nadia yang juga seorang hafiz quran.
Setelah menikah, Syekh Ali Jaber memutuskan untuk pindah dari Madinah ke Lombok, kediaman sang istri.
Syekh Ali Jaber menjadi WNI di tahun 2012.
Baca juga: Sempat Chat dengan Syekh Ali Jaber, Taqy Malik Ungkap Keinginan Terakhir Sang Pendakwah
Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Ceritakan Detik-detik Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia: Semalam Sempat Kritis
Dari hasil 12 tahun pernikahannya dengan Umi Nadia, Syekh Ali Jaber dikaruniai 2 orang anak, bernama Hasan dan Fahad.
Pada tahun 2008, Syekh Ali Jaber menikah dengan Umi Nadia, wanita asal Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Meskipun sudah menikah belasan tahun, kehidupan pribadi Syekh Ali Jaber dan sang istri jarang tersorot.

Dalam sebuah video yang beredar di YouTube, terlihat momen romantis Syekh Ali Jaber dengan sang istri.
Video yang diunggah itu masih banyak dilihat oleh para netizen.
"Alhamdulillah saya masih ada kesempatan sebelum mulai beraktivitas dakwah, selagi masih diberi kesempatan jalan-jalan dengan istri tercinta," kata Syekh Ali Jaber.
Di video itu terlihat Syekh Ali Jaber dan Umi Nadia saling menyuapi makanan.
Sebagai suami, terlihat Syekh Ali Jaber dengan sayang menyuapi istrinya.
Ketika menyuapi Umi Nadia, Syekh Ali Jaber juga terlihat mencium kening istri yang mengenakan niqab.
Baca juga: Dikecam Karena Marahi Pedagang Burung, Baim Wong Ajak Paula Minta Maaf : Saya Gak Enak Hati
Baca juga: Kabar Duka : Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Pagi Ini Pukul 8.30 WIB
Tak hanya itu, ketika momen Hari Raya Idul Fitri, istri Syekh Ali Jaber, Umi Nadia pun muncul.
"Istri Syekh Ali Jaber muncul di media," tulis judul video tersebut.
"Selamat menyambut hari raya idul fistri. Minal aidin wal faizin. Mohon maaf lahir dan batin," ucap Syekh Ali Jaber dan istri.
"Taqabbalallhu minna waminkum," tambah Syekh Ali Jaber.

Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Ceritakan Detik-detik Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia: Semalam Sempat Kritis
Baca juga: Innalillahi, Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Pagi Ini
Rekam Jejak Syekh Ali Jaber : Sempat Jadi Imam Masjid Nabawi di usia 13 Tahun
Syekh Ali Jaber adalah satu di antara pendakwah yang berpengaruh di Indonesia.
Syekh Ali Jaber yang juga merupakan ulama asal Madinah ini menjadi pendakwah di Indonesia.
Syekh Ali Jaber memiliki nama lengkap Ali Saleh Muhammad Ali Jaber.
Ia lahir di Madinah, Arab Saudi pada 3 Februari 1976.
Syekh Ali Jaber menyelesaikan pendidikan formal dari ibtidaiyah hingga Aliyah di Madinah.
Setelah lulus sekolah menengah, ia melanjutkan pendidikan khusus pendalaman Al Quran pada tokoh dan ulama ternama di Arab Saudi.
Pada tahun 2008, Syekh Ali Jaber mulai berdakwah di Indonesia dan resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada tahun 2012.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Wafat, Ustaz Yusuf Mansur : Insya Allah Beliau Syahid
Ali Saleh Muhammad Ali Jaber merupakan sulung dari 12 bersaudara yang lahir di Madinah, Arab Saudi.
Syekh Ali Jaber sejak kecil telah mendapat bimbingan agama dari sang Ayah.
Ayahnya adalah seorang penceramah agama yang mengharapkan Ali Jaber sebagai anak pertama, bisa seperti dirinya.
Sejak kecil, Syekh Ali Jaber telah belajar Alquran dan merasa punya tanggung jawab atas cita-cita ayahnya.
Syekh Ali Jaber telah menghapal 30 jus Alquran di usianya 10 tahun, bahkan di umur 13 tahun ia diamanahi untuk menjadi imam Masjid di salah satu Masjid Kota Madinah.
Syekh Ali Jaber mengenyam pendidikan formal dari ibtidaiyah hingga aliyah di Madinah.
Setelah lulus sekolah menengah, ia melanjutkan pendidikan khusus pendalaman Alquran pada tokohdan ulama ternama Arab Saudi.
Selama perjalannnannya dalam belajar agama, ia rutin mengajar dan berdakwah di mana-mana, khususnya di tempat ia tinggal, di Masjid tempat ayahnya mensyiarkan Islam dan ilmu Alquran.
Selama di Madinah ia juga aktif sebagai guru hafalan Alquran di Masjid Nabawi dan menjadi imam salat di salah satu Masjid di Kota Madinah.
Guru-guru yang mengajar Syekh Ali Jaber tentang pendalaman Al Quran antara lain:
- Syekh Muhammad Husein Al Qari’ - Ketua Ulama Qira’at di Pakistan
- Syekh Said Adam - Ketua Pengurus Makam Rasulullah
- Syekh Khalilul Rahman - Ulama Alquran di Madinah dan Ahli Qiraat
- Syekh Khalil Abdurahman - seorang ulama ahlul Quran di Kota Madinah
- Syekh Abdul Bari’as Subaity - Imam Masjid Nabawi dan Masjidil Haram
- Syekh Prof. Dr. Abdul Azis Al Qari’ - Ketua Majelis Ulama Percetakan Al-Qur’an Madinah dan Imam Masjid Quba
- Syekh Muhammad Ramadhan - Ketua Majelis Tahfidzul Qur’an di Masjid Nabawi

Pada tahun 2012, ketulusannya dalam berdakwah, membuatnya dianugerahi kewarganegaraan Indonesia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Sejak itu pula ia rutin mengisi acara Damai Indonesiaku di TvOne dan menjadi juri Hafizh Indonesia di stasiun televisi RCTI.
Untuk menyiarkan Islam lebih efektif dan melahirkan para penghafal Alquran di Indonesia, ia mendirikan Yayasan Syekh Ali Jaber yang berkantor di Jatinegara, Jakarta. (*)