Viral di TikTok FaceApp Bisa Ubah Wajah, Apakah Aman Digunakan ?
The Washington Post menyebutkan bahwa hanya dengan menghapus aplikasi tidak akan menghilangkan foto-foto yang mungkin dimiliki FaceApp di cloud.
Pakar privasi dan Kepala Individual Rights and Ethics di Protecture, Rowenna Fielding, mengatakan kebijakan privasi FaceApp yang diperbarui cukup solid dan meyakinkan.
Hal itu karena secara eksplisit menyatakan bahwa foto yang diunggah hanya akan digunakan untuk aplikasi itu sendiri dan tidak dibagikan atau digunakan kembali untuk alasan lain.
“Membaca yang tersirat, tujuan meningkatkan aplikasi mungkin termasuk melatih algoritme itu sendiri, yang berdampak kecil pada individu yang telah mengunggah foto mereka,” jelasnya.
Namun, itu tidak berarti FaceApp bebas risiko, mengingat layanan gratis apa pun, user akan menyerahkan beberapa data untuk ditukar dengan penggunaannya seperti pada Google dan Facebook.
Jake Moore, spesialis keamanan siber di ESET juga memperingatkan.
"Jika ada yang gratis, Anda harus selalu bertanya pada diri sendiri apa untungnya bagi pemilik aplikasi dan bagaimana mereka menghasilkan uang?" ujar Moore.
Dia menyarankan pengguna untuk membaca setiap persyaratan penggunaan aplikasi.
Ini menunjukkan bahwa perusahaan sering kali memiliki agenda tersembunyi untuk mendapatkan informasi massal untuk tujuan seperti mengajarkan algoritme pengenalan wajah, atau mempelajari koneksi dari kontak telepon.
Selain itu, menghapus data tidak semudah yang terlihat.
The Washington Post menyebutkan bahwa hanya dengan menghapus aplikasi tidak akan menghilangkan foto-foto yang mungkin dimiliki FaceApp di cloud.
Goncharov mengatakan orang dapat mengajukan permintaan untuk menghapus semua data dari server FaceApp, tetapi prosesnya berbelit-belit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "FaceApp Viral di Tiktok Bisa Ubah Wajah, Apakah Aman Digunakan?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/19/122617565/faceapp-viral-di-tiktok-bisa-ubah-wajah-apakah-aman-digunakan?page=all#page2.
Penulis : Nur Fitriatus Shalihah
Editor : Rizal Setyo Nugroho